Kejar Target Penurunan Prevalansi Stunting Sebesar 14%

Kejar Target Penurunan Prevalansi Stunting Sebesar 14%

ARAHAN: Dalam giat pertemuan TPPS tingkat Kota Pagaralam, Asisten I Setdako Pagaralam, Dahnial Nasution mengajak seluruh perangkat OPD bersinergi kejar target penurunan prevalensi stunting di Kota Pagaralam. -Foto: Ist/Pagaralam Pos-

PAGARALAM POS, Pagaralam – Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Setdako Pagaralam, Dahnial Nasution membuka giat pertemuan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS), Satuan Tugas Stunting dan Lintas Sektor dalam rangka percepatan penurunan Stunting Kabupaten/Kota di Sumsel, bertempat di Gedung Seminar Vila dan Hotel Gunung Gare, belum lama ini.

Dalam arahannya, Dahnial Nasution menjelaskan, berdasarkan peraturan Presiden Nomor 72 tahun 2021 tentang percepatan penurunan stunting, bahwa pencegahan lahirnya Balita stunting dapat dilakukan melalui pendampingan keluarga berisiko stunting.

BACA JUGA:Mengenang G30S PKI, Kudeta dalam Satu Malam yang Kelam

“Siklus terjadinya stunting dapat juga dicegah melalui formulasi kebijakan dan strategi yang tepat untuk mengatasi permasalahan yang ada, salahsatunya dengan kegiatan pertemuan TPPS dan pertemuan lintas sektoral yang sedang kita laksanakan ini,” jelasnya.

BACA JUGA:Telak! Kamaruddin Bilang Percuma Ferdy Sambo dan Putri Buka-bukaan di Persidangan: Ada Hukum Surga dan Neraka

Ditambahkan Dahnial, pada tahun 2021 angka prevalansi stunting di Kota Pagaralam berada pada 15,5%. Angka ini tergolong rendah dibandingkan dengan rata-rata prevalansi stunting Provinsi Sumsel, yaitu 24.8%.

BACA JUGA:Presiden Ajak Semua Kementerian, Lembaga, hingga Kepala Daerah Kompak Tangani Inflasi

“Kita tidak boleh lengah, karena di tahun 2024 mendatang kita menetapkan target prevalansi stunting sebesar 14%. Semoga ini dapat meningkatkan pengetahuan dan wawasan kita semua tentang dampak dan solusi pencegahan dan penurunan stunting di Kota Pagaralam, serta bersama-sama dapat bersinergi dalam upaya mewujudkan target angka prevalansi nasional sebesar 14% pada tahun 2024 mendatang,” tutupnya. (Cg09/CE-V)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: