Tekan Penurunan Prevalensi Stunting

Tekan Penurunan Prevalensi Stunting

PAGARALAM POS, Pagaralam – Dalam penanggulangan masalah stunting, Pemerintah Kota (Pemkot) Pagaralam terus berupaya dengan beberapa program, untuk pencegahan dan penurunan stunting terkhusus di Kota Pagaralam.

“Upaya itu, ialah dengan meningkatkan peran serta, serta terus membangun sinergi dengan berbabagai pihak, baik itu pemerintah pusat, provinsi, BUMN, BUMD dan swasta, serta tentunya peran aktif Tim Penggerak PKK Kota Pagaralam, baik tingkat Kota, Kecamatan hingga tingkat Kelurahan,” demikian disampaikan Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni SH, kemarin.

Hal ini menjadi sangat penting, kata Kak Pian, guna menekan penurunan prevalensi stunting di Kota Pagaralam. “Karena, kami sadari bahwa dalam penanggulangan stunting ini, tentunya akan sangat sulit dilaksanakan, bila hanya mengandalkan peran pemerintah semata, harus ada penanggulangan dari lintas sektor, yang berperan aktif dan fokus terhadap hal ini,” jelasnya.

Sehingga apa yang tujuan, sebut Kak Pian, yang menjadi apa yang dicita-citakan akan dapat tercapai. “Sebab itu, pada peringatan HARGANAS ke-XXIX ini, saya mengucapkan banyak terimakasih kepada TP-PKK Kota Pagaralam, yang telah berperan aktif dalam penanganan stunting di Kota Pagaralam, yang telah mampu bekerjasama, serta mampu bersinergi dengan OPD terkait, BKKBN, berbagai mitra kerja dan TP-PKK Provinsi Sumsel, sehingga Kota Pagaralam saat ini menjadi Kota, dengan prevalensi stunting terendah di Kabupaten/Kota se-Sumsel, yakni dengan capaian presentase 15,5%, yang masih berada di bawah angka stantung Nasional 24,4 % dan Provinsi Sumsel 24,8%,” serunya.

Capaian ini sambung Kak Pian, tentunya tidak terlepas dari dukungan penuh dari Bapak Gubernur Provinsi Sumsel H Herman Deru dan TP-PKK Provinsi Sumsel, yang telah membantu Pemkot Pagaralam di berbagai bidang, khususnya dalam pemberdayaan masyarakat, KB dan kemandirian pangan daerah. (Cg09)    

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: