Pemerintah Perketat Pengawasan Program Makan Bergizi Gratis: Kesehatan dan Keselamatan Jadi Prioritas!

BACA JUGA:AKBP Januar KS Persada : Dukung Kebebasan Berpendapat Asal Tak Anarkis

“Seluruh proses kami jalankan secara transparan. Negara hadir dan tidak main-main dalam menjaga kesehatan anak-anak Indonesia,” tambah Zulkifli.

Di kesempatan yang sama, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menekankan percepatan penerbitan SLHS untuk seluruh dapur MBG.

Menurutnya, standar kebersihan, mutu SDM, serta keamanan pengolahan makanan wajib dipenuhi demi menjamin makanan yang layak dikonsumsi masyarakat.

“Proses sertifikasi harus dipercepat agar semua dapur memenuhi standar kebersihan, kualitas tenaga kerja, dan cara pengolahan yang benar,” jelas Menkes.

BACA JUGA:Tim Penilai APDW Sumsel 2025 Kunjungi Pagar Alam, 5 Kategori Ini Yang Dinilai

Ia menambahkan, target percepatan ini diharapkan selesai dalam waktu satu bulan.

Menkes juga menuturkan bahwa pemerintah daerah bersama Badan Gizi Nasional (BGN) akan mengawasi proses pengolahan sejak pemilihan bahan baku, cara memasak, hingga penyajian.

Hal ini, katanya, disepakati bersama sebagai upaya pencegahan. Sebagai langkah lanjutan, pemerintah akan menggelar rapat evaluasi pada Rabu mendatang.

Selain itu, Kementerian Dalam Negeri akan mengadakan pertemuan teknis bersama kepala daerah, kepala dinas pendidikan, dan dinas kesehatan yang juga dihadiri Menkes, Menteri Dikdasmen, serta jajaran BGN.

BACA JUGA:Tumbuhkan Perekonomian di Pagar Alam, DPMPTSPTK Gelar Festival Layanan Perizinan dan UMKM

Dengan langkah-langkah ini, pemerintah menegaskan komitmennya memastikan program Makan Bergizi Gratis berjalan aman, sehat, dan benar-benar memberi manfaat bagi generasi muda Indonesia.

Sumber: