Manfaat Kerokan untuk Tubuh: Bikin Badan Lebih Ringan dan Segar!
Manfaat Kerokan untuk Tubuh: Bikin Badan Lebih Ringan dan Segar!-Foto: net -
PAGARALAMPOS.COM - Perubahan cuaca yang tidak menentu sering membuat tubuh mudah lelah atau masuk angin.
Kondisi ini membuat tubuh terasa tidak nyaman dan memerlukan cara cepat untuk kembali beraktivitas. Salah satu metode tradisional yang populer untuk mengatasi hal ini adalah kerokan.
Banyak orang percaya bahwa setelah kerokan, tubuh akan terasa lebih bugar dan siap menjalani aktivitas sehari-hari.
Berikut penjelasan mengenai alasan di balik efek menyegarkan kerokan.
Apa Itu Kerokan?
Kerokan adalah praktik pengobatan tradisional asal Jawa yang menggunakan alat tumpul untuk digesekkan di permukaan kulit, biasanya di punggung atau dada. Gesekan ini menimbulkan bekas kemerahan yang mengikuti pola tertentu pada tubuh.
BACA JUGA:Ini 5 Manfaat Bunga Kitolod bagi Kesehatan yang Jarang Diketahui, Nomor 3 Bikin Tak Terduga!
Metode ini mirip dengan teknik Gua Sha dari Asia Timur, yang digunakan untuk mengatasi nyeri otot dan kekakuan.
Sama seperti kerokan, Gua Sha menggunakan alat tumpul yang digesekkan ke kulit sehingga muncul memar ringan, membantu memperbaiki pergerakan sendi, dan merangsang jaringan ikat.
Mengapa Tubuh Bisa Terasa Segar Setelah Kerokan?
Proses kerokan dapat merangsang produksi endorfin, hormon alami tubuh yang berfungsi sebagai pereda nyeri dan pencetus rasa nyaman. Hal ini terjadi karena stimulasi pada sel kulit dan kapiler darah, yang memicu respons sistem saraf dan hormon.
Selain itu, kerokan dapat menurunkan kadar prostaglandin, senyawa yang dapat menimbulkan rasa nyeri. Saat kadar prostaglandin berkurang, tubuh akan terasa lebih rileks dan segar.
BACA JUGA:Manfaat Kunyit Asam untuk Kesehatan: Rahasia Tradisional untuk Tubuh Sehat dan Bugar!
Kerokan juga membantu melancarkan aliran darah. Dengan pembuluh darah yang lebih terbuka, distribusi oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh menjadi lebih optimal, sehingga organ-organ tubuh mendapat pasokan yang cukup untuk bekerja lebih baik.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
