Waspada Faktor Resiko Terjadinya Stroke
ilustrasi : stroke-Foto: Ist-
6. Penggunaan Obat-obatan
Beberapa obat dapat meningkatkan peluang seseorang terkena stroke.
Misalnya, obat pengencer darah, yang disarankan dokter untuk mencegah pembekuan darah, terkadang dapat membuat stroke lebih mungkin terjadi melalui pendarahan.
Penggunaan terapi hormon untuk gejala menopause seperti hot flashes juga sering dikaitkan dengan risiko stroke yang lebih tinggi. Estrogen dosis rendah dalam pil KB juga dapat meningkatkan risiko.
BACA JUGA:Benarkah Konsumsi Protein Hewani Efektif Cegah Stunting?Ini Penjelasnnya
7. Usia
Siapapun bisa terkena stroke, bahkan bayi dalam kandungan. Namun umumnya, risiko penyakit ini meningkat seiring bertambahnya usia.
Bahkan berlipat ganda setiap dekade setelah usia 55 tahun.
7. Riwayat Keluarga
Stroke dapat diturunkan dalam keluarga. Kamu dan kerabat mungkin memiliki risiko yang sama untuk terkena tekanan darah tinggi atau diabetes.
Beberapa stroke juga bisa terjadi akibat kelainan genetik yang menghalangi aliran darah ke otak.
BACA JUGA:Manfaat Buah Salak Bagi Kesehatan Tubuh!
8. Jenis Kelamin
Wanita sedikit lebih kecil kemungkinannya untuk mengalami stroke dibandingkan pria pada usia yang sama. Namun, wanita tetap dapat mengalami stroke di usia yang lebih tua.
Itulah beberapa faktor risiko stroke pada lansia yang perlu diwaspadai. Jika kamu memiliki faktor risiko, segera ubah gaya hidup menjadi lebih sehat.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
