5. Perbaiki Tata Pencahayaan
Lampu LED dengan cahaya hangat dapat menciptakan suasana yang lebih nyaman dan menghilangkan kesan suram khas ruang bawah tanah.
6. Pilih Material yang Tahan Lembap
Gunakan cat anti jamur serta material lantai seperti keramik atau vinyl yang lebih tahan terhadap kondisi lembap dan mudah dibersihkan
7. Pastikan Sistem Drainase Berjalan Baik
Saluran pembuangan air atau sump pump sangat berguna untuk mencegah genangan akibat hujan deras atau kebocoran pipa.
BACA JUGA: Honda Vario 125 Terbaru Resmi Meluncur, Varian Street Hadir dengan Desain Lebih Modern dan Sporty
8. Atur Furnitur Secara Tepat
Pilih perabot berbahan tahan lembap dengan desain sederhana agar awet digunakan dan tidak menyulitkan perawatan.
9. Lengkapi dengan Sistem Keamanan
Sensor kebocoran air, alarm asap, hingga kamera pengawas dapat memberikan perlindungan tambahan, khususnya jika basement jarang diawasi.
10. Lakukan Inspeksi Berkala
Pemeriksaan rutin oleh tenaga profesional membantu mendeteksi masalah sejak awal sebelum berkembang menjadi kerusakan besar.
Dengan menerapkan langkah-langkah tersebut, ruang bawah tanah dapat bertransformasi menjadi area yang aman, nyaman, dan bernilai estetika tinggi. Pemanfaatan ruang secara maksimal kini menjadi bagian penting dari konsep hunian modern, dan basement kembali dilirik sebagai solusi cerdas untuk menambah fungsi rumah tanpa perlu memperluas bangunan.