Warna cairan berubah menjadi keruh atau kecokelatan
Volume berkurang secara signifikan
Muncul endapan di dalam tangki cadangan radiator
Jenis Coolant yang Direkomendasikan
Saat ini tersedia berbagai pilihan coolant di pasaran, mulai dari jenis standar berbasis air hingga long-life coolant dengan daya tahan lebih lama.
BACA JUGA:Manfaat Daging Kelinci bagi Kesehatan: Sumber Protein Rendah Lemak yang Kaya Nutrisi!
Beberapa merek populer seperti Prestone, Top1 Power Coolant, dan Toyota Long Life Coolant dikenal memiliki performa tinggi dalam menjaga suhu mesin tetap stabil, bahkan di kondisi ekstrem.
Pastikan Anda menggunakan cairan radiator yang sesuai dengan spesifikasi motor dan anjuran dari pabrikan agar tidak merusak sistem pendingin.
Tips Merawat Sistem Pendingin Motor
Gunakan coolant berkualitas dan hindari air keran atau air sumur.
Periksa volume cairan radiator secara rutin.
Bersihkan radiator agar tidak tersumbat debu atau kotoran.
BACA JUGA: Kegunaan Cacing Tanah dan Manfaatnya untuk Kesehatan serta Lingkungan!
Ganti coolant setidaknya setahun sekali atau sesuai jarak tempuh.
Periksa selang dan tutup radiator untuk memastikan tidak bocor atau aus.
Merawat air radiator tidak hanya bertujuan menjaga suhu mesin tetap stabil, tetapi juga memastikan performa dan umur mesin motor tetap optimal. Dengan memilih coolant yang tepat dan melakukan perawatan secara berkala, Anda bisa terhindar dari risiko overheat dan menjaga kendaraan tetap dalam kondisi prima.