PAGARALAMPOS.COM - Keindahan alam Wakatobi sudah terkenal luas. Kepulauan ini menawarkan pesona laut yang menawan, pantai eksotis, serta keanekaragaman biota laut yang kaya, sehingga dijuluki sebagai salah satu surga tersembunyi di Indonesia.
Nama Wakatobi berasal dari singkatan empat pulau utama di Sulawesi Tenggara: Wangi-Wangi, Kaledupa, Tomia, dan Binongko. Kekayaan alam di wilayah ini memengaruhi berbagai aspek kehidupan warganya, termasuk tradisi kuliner.
Makanan khas Wakatobi tidak hanya lezat, tetapi juga menjadi cerminan budaya lokal.
Setiap hidangan memiliki keunikan tersendiri yang sulit ditemui di tempat lain. Beberapa kuliner khasnya antara lain:
Kasuwi
Singkong yang dihaluskan, kemudian dikukus atau dipanggang. Biasanya dijadikan pengganti nasi.
BACA JUGA:Ini Dampak Mengonsumsi Kopi Setelah Minum Obat: Waspadai Efeknya bagi Kesehatan Tubuh!
Kasoami
Singkong parut yang diperas dan dikukus membentuk kerucut. Rasanya gurih dan nikmat bila dipadukan dengan ikan bakar.
Ikan Bakar Colo-colo
Ikan segar hasil tangkapan laut dibakar sederhana dan disajikan dengan sambal colo-colo berbahan cabai, bawang, tomat, dan jeruk.
Parende
Sup ikan khas Wakatobi dengan kuah bening dan segar. Umumnya menggunakan ikan kakap atau kerapu dengan bumbu sederhana.
Lapa-lapa
Hidangan mirip lontong yang terbuat dari beras dimasak dengan santan dan dibungkus daun, cocok dipadukan dengan ikan bakar atau parende.