Dengan begitu, Anda bisa mengevaluasi pos mana yang masih bisa dikurangi di bulan berikutnya.
3. Manfaatkan Promo dan Diskon dengan Cerdas
Promo dan diskon memang menggoda, tetapi jangan sampai Anda justru membeli barang yang tidak dibutuhkan.
Kunci hematnya adalah memanfaatkan promo untuk kebutuhan pokok, bukan barang tambahan. Misalnya, saat ada diskon minyak goreng atau sabun cuci, Anda bisa membeli sedikit lebih banyak sebagai stok.
Selain itu, banyak supermarket dan marketplace online yang menawarkan promo pada tanggal-tanggal tertentu seperti awal bulan atau akhir pekan.
Rencanakan waktu belanja Anda agar bisa mendapatkan harga terbaik tanpa menguras kantong.
4. Belanja di Tempat yang Tepat
Tidak semua tempat menawarkan harga yang sama. Beberapa toko memiliki harga lebih tinggi karena faktor lokasi atau brand.
BACA JUGA:Tips Hijab Stylish: Sesuaikan Model dengan Bentuk Wajahmu!
Untuk menghemat, bandingkan harga di beberapa tempat sebelum membeli. Anda bisa memanfaatkan aplikasi perbandingan harga atau menelusuri toko grosir yang biasanya lebih murah.
Belanja di pasar tradisional juga bisa jadi pilihan, karena selain lebih hemat, Anda bisa menawar harga dan membeli sesuai kebutuhan. Pilihlah tempat yang memberikan kualitas baik dengan harga yang masuk akal.
5. Kurangi Pembelian Barang Konsumtif dan Tidak Mendesak
Salah satu penyebab pemborosan terbesar dalam belanja bulanan adalah kebiasaan membeli barang konsumtif, seperti camilan berlebihan, minuman kemasan, atau produk yang tidak terlalu diperlukan.
BACA JUGA:7 Tips Merias Bibir Sesuai Bentuknya Mari Simak!
Untuk menghindarinya, cobalah membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Jika barang tersebut tidak benar-benar diperlukan, sebaiknya tunda dulu pembeliannya.