Serat juga berperan penting dalam menjaga keseimbangan mikroba baik di usus, yang berkontribusi pada sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat.
Bagi mereka yang sering mengalami gangguan pencernaan seperti perut kembung atau sulit buang air besar, mengonsumsi buah ara secara rutin dapat menjadi solusi alami tanpa perlu bergantung pada obat pencahar.
2. Mengontrol Tekanan Darah
Buah ara mengandung kalium dalam jumlah tinggi, yang berperan penting dalam mengontrol tekanan darah.
BACA JUGA: Manfaat Buah Nangka untuk Wanita Secara Umum!
Kalium bekerja dengan cara menyeimbangkan kadar natrium dalam tubuh, sehingga membantu mencegah hipertensi.
Mengonsumsi buah ara secara rutin dapat membantu menjaga tekanan darah tetap stabil, terutama bagi orang yang rentan terhadap tekanan darah tinggi akibat pola makan tinggi garam.
Selain itu, kandungan antioksidan dalam buah ara juga membantu melindungi pembuluh darah dari kerusakan akibat radikal bebas, sehingga mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
3. Meningkatkan Kesehatan Tulang
BACA JUGA:6 Kesehatan yang Didapat dari Mengonsumsi Daging Unta saat Menunaikan Ibadah Umrah!
Kandungan kalsium, magnesium, dan fosfor dalam buah ara membuatnya menjadi salah satu buah terbaik untuk menjaga kekuatan tulang.
Kalsium dikenal sebagai mineral utama pembentuk tulang, sementara magnesium membantu penyerapan kalsium agar lebih optimal.
Mengonsumsi buah ara secara teratur dapat membantu mencegah pengeroposan tulang atau osteoporosis, terutama pada wanita yang memasuki usia lanjut.
4. Menjaga Kadar Gula Darah
Meskipun buah ara memiliki rasa manis alami, penelitian menunjukkan bahwa buah ini justru dapat membantu mengontrol kadar gula darah bila dikonsumsi dalam jumlah yang tepat.