Modal Minim Untung Maksimal, Usaha Stik Singkong Bikin Dompet Tebal!

Jumat 22-08-2025,03:43 WIB
Reporter : Elis
Editor : Almi

BACA JUGA:Redmi Note 14 Pro: Melangkah Lebih Maju dengan Teknologi Canggih Terbaru

Goreng hingga berwarna kuning keemasan.

Taburi bumbu sesuai selera setelah ditiriskan.

4. Mengemas Produk

Kemasan menarik membuat produk terlihat lebih profesional. Gunakan plastik pouch atau kemasan transparan dengan label berisi logo, varian rasa, dan informasi penting lainnya. Kemasan rapi dapat meningkatkan daya tarik sekaligus nilai jual.

5. Strategi Pemasaran

Promosi bisa dilakukan lewat media sosial seperti Instagram, TikTok, dan Facebook dengan foto dan video menarik.

Selain itu, ikut serta dalam bazar, mendaftar di aplikasi pesan-antar makanan, atau membuka lapak di area ramai juga bisa memperluas pasar.

BACA JUGA:Mengintip Teknologi dan Performa Terkini dari Tiger Reborn

BACA JUGA:Transformasi Digital Pertanahan, ATR/BPN Dorong Pembangunan Infrastruktur Pertanian Lewat Teknologi Pemetaan

6. Menentukan Harga Jual

Harga bisa disesuaikan dengan ukuran dan rasa. Umumnya stik singkong dijual mulai Rp10.000 – Rp25.000 per bungkus.

Perhitungkan semua biaya produksi agar tetap mendapatkan margin keuntungan.

7. Modal dan Potensi Omzet

Dengan modal sekitar Rp2 juta–Rp3 juta, Anda sudah bisa memulai usaha kecil-kecilan. Jika mampu menjual 200 bungkus per hari dengan harga Rp15.000, omzet yang didapat bisa mencapai Rp3 juta per hari, atau sekitar Rp90 juta per bulan (tergantung konsistensi penjualan).

8. Menambah Variasi Rasa

Kategori :