Selain mengonsumsi daun jambu biji, Anda dapat meminum antibiotik atau obat antiparasit sesuai rekomendasi dokter.
Pastikan untuk mengganti cairan yang hilang dengan mengonsumsi air elektrolit, jus, atau kaldu.
BACA JUGA:Ini Bahan Alami yang Mudah Didapat untuk Obat Sariawan!
6. Mengurangi Peradangan
Daun jambu biji memiliki fungsi untuk meredakan peradangan.
Peradangan adalah reaksi tubuh terhadap penyakit, cedera, infeksi mikroba, atau paparan terhadap zat kimia berbahaya.
Kondisi ini dapat muncul secara mendadak dan bersifat sementara atau bisa juga berlangsung lama, bahkan bertahun-tahun.
Selain memanfaatkan daun jambu biji, peradangan ringan bisa ditangani dengan perawatan mandiri di rumah, contohnya menggunakan kompres dingin selama 15-20 menit.
BACA JUGA: Harus Tahu Ini Manfaat Minyak Kanola Untuk Kesehatan Jantung Anak!
7. Menjaga Kesehatan Kulit
Khasiat daun jambu biji untuk kulit wajah adalah dapat mendukung kesehatan kulit secara keseluruhan.
Riset menunjukkan bahwa ekstrak dari daun jambu biji mampu mengatasi jerawat jika diterapkan langsung pada kulit.
Selain itu, penelitian di laboratorium menemukan bahwa ekstrak ini cenderung efektif dalam melawan bakteri yang menyebabkan jerawat.
Hal ini disebabkan oleh sifat antimikroba dan antiperadangan yang dimiliki oleh bahan alami ini.
BACA JUGA:Wajib Diketahui! Inilah Sebuah Manfaat Daun Jambu Biji untuk Kesehatan
8. Mengatasi Dismenore
Daun jambu biji bermanfaat untuk merawat dismenore, suatu kondisi yang sering dialami oleh wanita.
Istilah medis ini merujuk pada nyeri yang terjadi selama menstruasi.
Dismenore juga bisa menimbulkan gejala tambahan, seperti mual, diare, dan keletihan.
Umumnya, kondisi ini dapat mereda dalam waktu 2-3 hari.
Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun jambu biji dapat mengurangi tingkat keparahan nyeri kram saat menstruasi.
Bahkan, jenis daun ini cenderung memiliki daya kerja yang lebih kuat dibandingkan dengan obat penghilang rasa sakit.