PAGARALAMPOS.COM - Bertempat di Mapolres, Minggu pagi (1/6), Kapolres Pagar Alam AKBP Erwin Aras Genda SH SIK MT menjadi inspektur upacara (Irup) peringatan Hari Lahir Pancasila. Kegiatan berlangsung khidmat diikuti jajaran pejabat utama, bintara dan ASN dilingkup Polres Pagar Alam.
Seluruh peserta tampak antusias dalam mengikuti rangkaian kegiatan sebagai bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai dasar negara. Dalam amanatnya, Kapolres menegaskan pentingnya semangat gotong royong, keadilan sosial, dan penghormatan terhadap keberagaman sebagai cerminan dari Pancasila.
"Melalui momentum peringatan ini, mari kita menjadikan Pancasila sebagai pedoman dalam bertugas," katanya.
Polres Pagar Alam juga menegaskan komitmennya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta mencegah gangguan kriminal dengan menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
BACA JUGA:Peringati Hari Lahir Pancasila, Ternyata Ini Pesan Kapolres
BACA JUGA:Hari Lahir Pancasila vs Hari Kesaktian Pancasila: Memahami Asal Usul dan Signifikansinya
Untuk diketahui, Pancasila bukan sekadar dokumen historis atau teks normatif. Lambang ini adalah jiwa bangsa, pedoman hidup bersama, dan bintang penuntun dalam mewujudkan cita-cita Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.
Dalam amanat yang dibacakan, ditegaskan pentingnya memperkokoh nilai-nilai Pancasila di tengah tantangan globalisasi dan era digital. Pancasila bukan hanya warisan historis, tetapi juga jiwa bangsa yang menjadi panduan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Nilai-nilai Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan, dan Keadilan Sosial harus terus diinternalisasi dalam berbagai aspek, mulai dari pendidikan, birokrasi, ekonomi, hingga ruang digital.
BACA JUGA:Peringati Hari Lahir Pancasila, Satgas Yonif 122/TS Tampilkan Drama Kolosal
Sementara itu, Hari lahir Pancasila jatuh pada tanggal 1 Juni yang ditandai oleh pidato yang dilakukan oleh Presiden pertama Indonesia Ir. Soekarno pada tanggal 1 Juni 1945 dalam sidang Dokuritsu Junbi Cosakai (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan). Dalam pidatonya pertama kali mengemukakan konsep awal Pancasila yang menjadi dasar negara Indonesia.
Setelah melalui beberapa proses persidangan, Pancasila akhirnya dapat disahkan pada Sidang PPKI tanggal 18 Agustus 1945. Pada sidang tersebut, disetujui bahwa Pancasila dicantumkan dalam Mukadimah Undang-Undang Dasar 1945 sebagai dasar negara Indonesia yang sah. Atas dasar tersebut pemerintah menetapkan 1 Juni merupakan Hari Lahir Pancasila.