Bikin Keren, Cara Ganti Animasi Charger Android Jadi Lebih Estetik

Sabtu 31-05-2025,09:44 WIB
Reporter : Mey
Editor : Almi

Kekurangan: Beberapa aplikasi mungkin mengandung iklan, pilihan animasi premium bisa berbayar, bisa sedikit menguras baterai (meskipun tidak signifikan).

BACA JUGA:Motorola Razr 60 Ultra, HP Lipat Futuristik yang Siap Ubah Peta Persaingan

2. Menggunakan Aplikasi Kustomisasi Launcher (Tidak Spesifik untuk Charger, Tapi Berpengaruh pada Tampilan Keseluruhan)

Beberapa launcher kustom seperti Nova Launcher, Action Launcher, atau Lawnchair tidak secara langsung mengubah animasi charger, tetapi mereka dapat mengubah tampilan UI secara keseluruhan, yang secara tidak langsung dapat meningkatkan estetika ponsel Anda.

Meskipun demikian, untuk animasi charger spesifik, aplikasi pihak ketiga lebih efektif.

BACA JUGA:HMD Sage Ponsel Terbaru dengan Sentuhan Desain Klasik Nokia Lumia

3. Menggunakan Tema Pihak Ketiga (Khususnya untuk Beberapa Merek Ponsel)

Beberapa merek ponsel Android seperti Xiaomi (MIUI Themes), Samsung (Galaxy Themes), atau OPPO/Realme (Theme Store) memiliki toko tema bawaan yang memungkinkan pengguna untuk mengunduh dan menerapkan tema lengkap, termasuk ikon, wallpaper, dan kadang-kadang animasi sistem.

Ada kemungkinan beberapa tema ini menyertakan animasi pengisian daya yang berbeda.

Cara: Buka aplikasi Tema di ponsel Anda (misalnya, "Themes" di Xiaomi, "Galaxy Themes" di Samsung). Cari tema yang menarik dan periksa detailnya untuk melihat apakah ada perubahan pada animasi pengisian daya.

Keuntungan: Integrasi yang mulus dengan sistem, seringkali dirancang khusus untuk perangkat Anda.

Kekurangan: Terbatas pada merek ponsel tertentu, pilihan animasi charger mungkin tidak sebanyak aplikasi khusus.

BACA JUGA:Private Space Android 15, Begini Cara Pakainya untuk Lindungi Data Pribadi

4. Mengubah File Sistem (Membutuhkan Akses Root - Tidak Direkomendasikan untuk Pemula)

Metode ini melibatkan modifikasi file sistem Android dan memerlukan akses root. Ini adalah cara yang paling kompleks dan berisiko, serta tidak disarankan untuk pengguna awam. Salah langkah dapat menyebabkan masalah pada sistem operasi ponsel Anda.

Risiko: Potensi boot loop, kerusakan sistem, dan membatalkan garansi ponsel Anda.

Kategori :