Situs Waruga Sawangan kini telah dijadikan sebagai kawasan cagar budaya yang terbuka untuk umum, namun dengan aturan yang ketat.
Museum mini di sekitar situs juga memberikan edukasi mengenai sejarah dan makna waruga, lengkap dengan artefak dan penjelasan visual.
BACA JUGA:Mengenal Sejarah Gunung Puti: Jejak Legenda dan Budaya Minangkabau!
Selain itu, masyarakat lokal turut berperan aktif dalam menjaga kebersihan dan keamanan situs agar tetap lestari bagi generasi mendatang.
Waruga sebagai Jembatan Masa Lalu dan Masa Kini
Waruga bukan hanya artefak batu yang diam. Ia adalah warisan budaya yang menyampaikan pesan dari masa lampau—tentang bagaimana leluhur menghargai hidup, menghormati kematian, dan membangun hubungan dengan alam serta dunia roh.
Keunikan bentuk dan cerita yang menyertainya menjadikan waruga sebagai bagian penting dari identitas masyarakat Minahasa.
Meskipun sains terus mencoba mengurai rahasia di balik simbol-simbol batu tersebut, sebagian masyarakat percaya bahwa waruga memang dimaksudkan untuk menyimpan misteri.