Teknologi mereka mungkin tidak seperti bangsa Romawi atau Tiongkok, tapi kemampuan organisasi dan perencanaan mereka luar biasa.
Meski peradaban besar Maya runtuh sebelum kedatangan Spanyol, budaya Maya tidak punah.
Hingga hari ini, jutaan keturunan Maya masih hidup di Meksiko, Guatemala, dan Belize. Bahasa mereka masih digunakan, tradisi mereka masih dirayakan.
BACA JUGA:Apakah Gua Kontilola Menyimpan Kekuatan Gaib? Cerita dari Pengunjung yang Terkejut
Bangsa maya adalah cermin paradoks manusia, bisa sangat cerdas, tapi juga sangat fanatik.
Mereka membaca bintang dengan akurat, namun percaya darah manusia bisa memberi makan dewa.
Tapi mungkin justru dari perpaduan itu akal dan iman lahir sebuah peradaban yang tak akan pernah dilupakan sejarah.