PAGARALAMPOS.COM - Mengendarai motor matik dengan sistem karburator untuk perjalanan jauh sering kali dikaitkan dengan konsumsi bahan bakar yang lebih tinggi.
Namun, hal ini sebenarnya bisa diminimalkan jika pengendara memahami cara berkendara yang efisien dan melakukan perawatan kendaraan secara rutin.
Motor karburator umumnya memang tidak seefisien motor injeksi karena sistem pembakarannya masih manual.
Namun, dengan perawatan dan teknik berkendara yang tepat, konsumsi BBM bisa ditekan agar tetap hemat dan perjalanan pun terasa lebih nyaman.
Servis Rutin adalah Kunci
Menurut Purnomo, pemilik bengkel Tamaro Motor di Jakarta Barat, perawatan berkala adalah langkah utama untuk menjaga efisiensi BBM pada motor karbu.\
BACA JUGA:Cari Handphone? Inilah 7 Rekomendasi HP Terbaru yang Wajib Dimiliki, Punya Spesifikasi Unggul!
Ia menjelaskan bahwa mesin yang bersih dan terawat, terutama di bagian karburator dan busi, akan menghasilkan pembakaran yang lebih sempurna.
“Kalau karbu dan busi kotor, pembakaran jadi nggak maksimal, akhirnya BBM boros. Servis rutin tiap 2.000 kilometer atau sebelum perjalanan jauh sangat disarankan,” ujar Purnomo.
Gaya Berkendara Sangat Mempengaruhi
Cara berkendara juga berdampak besar terhadap konsumsi bahan bakar. Purnomo menyarankan untuk tidak melakukan akselerasi mendadak serta menjaga kecepatan konstan antara 40–60 km/jam.
Kebiasaan stop-and-go atau menarik gas secara berlebihan membuat mesin bekerja lebih keras, yang berarti BBM lebih cepat habis.
“Menjaga putaran mesin tetap stabil apalagi di jalanan lurus bisa bantu banget buat irit BBM,” tambahnya.
BACA JUGA:6 Tips Menumbuhkan Niat Belajar dan Mengurangi Penggunaan Handphone bagi Anak-Anak