Ini memperkuat dugaan bahwa Gunung Wagir telah lama menjadi lokasi yang dihormati dan memiliki nilai sejarah tinggi.
Mitos dan Cerita Mistis
Gunung Wagir juga dikenal sebagai salah satu tempat yang sarat dengan cerita mistis. Banyak warga sekitar yang percaya bahwa gunung ini dijaga oleh makhluk halus atau penjaga gaib.
Salah satu kisah yang cukup populer adalah tentang sosok perempuan misterius yang sering muncul di lereng gunung saat senja.
BACA JUGA:Kesultanan Deli: Kerajaan Islam yang Selamat dari Revolusi Sosial di Sumatera Utara
Konon, ia adalah arwah penjaga yang akan menuntun pendaki yang tersesat jika mereka berniat baik dan tidak merusak alam.
Cerita lain yang tak kalah menarik adalah adanya suara gamelan yang terdengar samar dari arah gunung saat malam hari, terutama menjelang malam Jumat Kliwon.
Penduduk meyakini bahwa suara tersebut berasal dari kerajaan gaib yang ada di dalam gunung, tempat para makhluk halus melakukan kegiatan spiritual mereka.
Tempat Bertapa dan Ritual
BACA JUGA:Sejarah Gunung Tambora: Letusan Dahsyat yang Mengubah Dunia!
Hingga kini, Gunung Wagir masih sering dijadikan tempat bertapa oleh para spiritualis atau peziarah yang datang dari luar daerah. Mereka biasanya mencari ketenangan batin atau berkah dari alam dan leluhur.
Beberapa titik di gunung, seperti Goa Wagir dan Batu Petilasan, menjadi lokasi yang dianggap sakral. Ritual biasanya dilakukan dengan cara membawa sesajen dan bermeditasi selama beberapa malam.
Masyarakat adat setempat juga rutin menggelar ritual syukuran yang disebut "ruwatan bumi", yang dilakukan sebagai bentuk rasa terima kasih kepada alam dan leluhur.
Acara ini biasanya diisi dengan doa bersama, pertunjukan seni tradisional, dan pembacaan cerita-cerita leluhur yang berkaitan dengan Gunung Wagir.
Pelestarian dan Potensi Wisata Budaya
BACA JUGA:Proses Penyusunan Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, Simak Penjelasannya!