PAGARALAMPOS.COM- Di era digital yang serba cepat ini, ponsel telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Kita menggunakannya untuk berkomunikasi, bekerja, hiburan, dan berbagai keperluan lainnya.
Namun, kebiasaan umum yang seringkali dianggap remeh, yaitu bermain ponsel sambil mengisi daya, ternyata menyimpan bahaya tersembunyi yang dapat secara signifikan menurunkan kinerja baterai ponsel dalam jangka panjang.
Mengapa Bermain Ponsel Sambil Mengisi Daya Berbahaya bagi Baterai?
Baterai ponsel modern, umumnya berjenis Lithium-ion, bekerja melalui reaksi kimia yang menghasilkan energi listrik. Proses pengisian daya dan penggunaan daya secara bersamaan menciptakan tekanan ganda pada baterai. Berikut adalah beberapa alasan mengapa kebiasaan ini berbahaya:
Peningkatan Suhu Baterai yang Berlebihan: Saat ponsel digunakan untuk aktivitas berat seperti bermain game atau menonton video sambil diisi daya, prosesor dan komponen internal lainnya bekerja lebih keras. Hal ini menghasilkan panas tambahan yang terakumulasi di sekitar baterai.
BACA JUGA:Tips Mengecas HP Agar Tahan Lama Gunakan Charger Asli, Ini Alasannya
Peningkatan suhu yang signifikan dan berkelanjutan dapat mempercepat degradasi kimia dalam sel baterai. Suhu tinggi memicu reaksi samping yang tidak diinginkan, mengurangi kemampuan baterai untuk menyimpan dan melepaskan energi secara efisien.
Siklus Pengisian Daya yang Tidak Optimal: Setiap baterai Lithium-ion memiliki siklus pengisian daya terbatas, yang mengacu pada jumlah total pengisian dan pengosongan penuh yang dapat ditangani sebelum kinerjanya menurun secara nyata.
Bermain ponsel sambil mengisi daya seringkali menyebabkan pengisian daya yang terputus-putus atau tidak penuh. Baterai terus-menerus menerima daya dalam jumlah kecil sambil juga mengeluarkan daya untuk penggunaan.
Pola pengisian daya yang tidak teratur ini dapat dihitung sebagai sebagian dari siklus pengisian daya, bahkan jika baterai tidak pernah terisi penuh atau kosong sepenuhnya.
BACA JUGA:Blackview Shark 8, HP 2 Jutaan yang Tampil Gahar dan Canggih
Akumulasi dari siklus pengisian daya yang tidak optimal ini dapat mempercepat tercapainya batas siklus baterai, menyebabkan penurunan kapasitas maksimumnya lebih cepat dari yang seharusnya.
Tekanan pada Komponen Baterai: Proses pengisian dan pengosongan daya secara simultan memberikan tekanan ekstra pada komponen internal baterai. Hal ini dapat menyebabkan keausan fisik dan kimiawi yang lebih cepat.
Bayangkan sebuah selang air yang terus-menerus diisi dan dikosongkan pada saat yang bersamaan; tekanan yang dihasilkan dapat memperpendek masa pakainya. Hal serupa terjadi pada baterai ponsel.
Potensi Risiko Keamanan: Meskipun jarang terjadi, peningkatan suhu baterai yang ekstrem akibat penggunaan intensif saat pengisian daya dapat meningkatkan risiko terjadinya masalah keamanan seperti baterai kembung, kebocoran, atau bahkan kebakaran.