Dalam beberapa versi cerita, Hang Kasturi dipercaya terlibat dalam sebuah konspirasi yang akhirnya membuatnya dihukum mati.
Berbeda dengan beberapa tokoh pahlawan lainnya yang akhirnya diangkat derajatnya, kematian Hang Kasturi lebih mengarah pada tragedi, di mana kepergiannya menyisakan pertanyaan besar terkait apa yang sebenarnya terjadi di balik tabir kerajaan pada waktu itu.
Meskipun begitu, pengorbanan Hang Kasturi dalam melawan penjajah dan mempertahankan kesultanan tetap dikenang.
Pada akhirnya, makam Hang Kasturi menjadi simbol penghormatan terhadap keberanian dan pengorbanannya.
Masyarakat setempat kemudian menjadikannya tempat ziarah untuk mengenang perjuangannya, meskipun makam ini sempat terlupakan selama beberapa waktu.
BACA JUGA:Dari Tantu Panggelaran ke Letusan Terakhir, Sejarah Sakral Gunung Semeru
Makam Hang Kasturi: Sebuah Situs Sejarah yang Terlupakan
Makam Hang Kasturi terletak di kawasan Lembah Keramat, yang merupakan tempat ziarah penting bagi masyarakat Melaka dan pengunjung yang datang dari luar daerah.
Meskipun kurang terkenal dibandingkan dengan makam-makam pahlawan Melayu lainnya, makam Hang Kasturi tetap menyimpan nilai sejarah yang sangat penting. Letaknya yang terpencil di tengah hutan yang lebat menambah kesan misterius dan sakral pada situs ini.
Peninggalan berupa batu nisan dan beberapa prasasti yang ada di sekitar makam Hang Kasturi memberikan gambaran tentang masa lalu Malaka yang kaya akan sejarah.
BACA JUGA:Misteri yang Terukir, Ketika Batu Bicara dengan Bahasa yang Kita Tak Mengerti!
Makam Hang Kasturi juga menjadi saksi bisu dari perjuangan hidup dan mati Hang Kasturi dalam mempertahankan tanah kelahirannya.
Sebagian masyarakat percaya bahwa kematiannya yang penuh dengan misteri menambah nilai magis bagi tempat ini.
Oleh karena itu, banyak peziarah yang datang untuk berdoa, memohon keselamatan, dan menghormati jasa-jasa pahlawan Melayu ini.
Legasi dan Pengaruh Hang Kasturi dalam Budaya Melayu
BACA JUGA:Atlantis Indonesia! Mengungkap Peradaban Kuno yang Terselimuti Laut