Prabowo: Indonesia Akan Lakukan Terobosan untuk Mendukung Kemerdekaan Palestina!

Selasa 15-04-2025,13:20 WIB
Reporter : Gita
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM - Presiden Prabowo Subianto telah mengungkapkan bahwa Indonesia akan segera melakukan terobosan untuk mendukung kemerdekaan Palestina. Meski demikian, rincian langkah yang akan diambil Indonesia dalam membela kemerdekaan Palestina belum dijelaskan secara mendalam oleh Prabowo. Dalam kunjungan ke negara-negara Timur Tengah, Prabowo sempat berdiskusi dengan para pemimpin setempat mengenai rencana evakuasi 1.000 warga Gaza ke Indonesia.

Ia mengaku mendapat masukan dari para pemimpin mengenai situasi konflik di Gaza.

BACA JUGA:Anggota DPR: Rencana Evakuasi Warga Gaza Perlu Pertimbangan Matang "Alhamdulillah, kita mendapatkan informasi yang jelas. Kita berharap dalam waktu dekat akan ada terobosan yang positif. Tentu saja, kita harus mempertimbangkan dan membela kepentingan semua pihak, terutama rakyat Palestina," kata Prabowo setelah pertemuannya dengan Raja Yordania, Abdullah II bin Al-Hussein di Istana Al Husseiniya, Amman, pada Senin (14/4). Dalam perbincangan dengan Raja Abdullah II, Prabowo menekankan pentingnya mendorong gencatan senjata di Gaza serta kesiapan Indonesia untuk berkontribusi dalam percepatan proses perdamaian.

BACA JUGA:Rencana Evakuasi Warga Gaza oleh Prabowo Menuju Indonesia: Mendapat Dukungan DPR, Namun Ditentang MUI

"Kami membahas situasi di Gaza dan bagaimana kita bisa memberikan bantuan dari segi kema nusiaan. Kami mendesak agar gencatan senjata segera dilaksanakan, dan kami siap menawarkan bantuan untuk mempercepat proses perdamaian." tambah Prabowo. Prabowo Siap Menampung Korban di Gaza Sebelumnya, Prabowo juga memastikan kesiapan Indonesia untuk menampung korban akibat konflik di Gaza, Palestina, secara sementara. Pernyataan tersebut disampaikan sebelum ia melakukan kunjungan kenegaraan ke sejumlah negara Timur Tengah, seperti UEA, Turki, Mesir, Qatar, dan Yordania.

BACA JUGA:Warisan Arkeologi Gaza di Ambang Kehancuran Akibat Perang “Kami siap menerima korban-korban yang terluka, dan segera mengirim Menteri Luar Negeri untuk berkomunikasi dengan pemerintah Palestina dan pihak terkait tentang pelaksanaan evakuasi ini,” ungkapnya di Base Ops Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (9/4). “Mereka yang mengalami trauma, anak-anak yatim piatu, siapapun yang ingin dievakuasi ke Indonesia, kami akan mengirim pesawat untuk mengangkut mereka,” tambah Prabowo.

BACA JUGA:Jejak Sejarah di Gaza: Ancaman Kehancuran akibat Konflik Berkepanjangan Menurutnya, gelombang pertama evakuasi diperkirakan akan melibatkan sekitar 1. 000 orang. Namun, Prabowo menekankan perlunya adanya persetujuan dari semua pihak di Palestina untuk merealisasikan rencana ini. 

"Syaratnya adalah semua pihak harus sepakat. Kedua, mereka akan tinggal di sini sementara, sampai kondisi mereka pulih kembali dan situasi di Gaza memungkinkan mereka untuk kembali ke tempat asal mereka," tegasnya. Lebih lanjut, Prabowo menyatakan bahwa sikap pemerintah Indonesia tersebut perlu didukung melalui konsultasi dengan sejumlah pemimpin di Timur Tengah.

BACA JUGA:Lagi lagi Israel Melancarkan Serangan Udara di Gaza, Tewaskan Wakil Menteri Palestina

"Kami terus berkomunikasi dengan utusan yang menanyakan kesiapan Indonesia untuk membantu menyelesaikan konflik di Gaza. Ini adalah masalah yang rumit dan tidak mudah," ungkapnya. "Tapi komitmen Republik Indonesia dalam mendukung keselamatan dan kemerdekaan rakyat Palestina harus didorong agar pemerintah Indonesia dapat berperan lebih aktif," tutup Prabowo.

BACA JUGA:INGAT 4 Negara Ini, Pemasok Utama Senjata ke Israel untuk Menyerang Gaza, AS Terbanyak

BACA JUGA:Indonesia Buka Peluang Unik, Warga Sipil Bergabung dalam Misi Perdamaian ke Gaza, Begini Kata Panglima TNI!

BACA JUGA:Wakasau Tinjau Kesiapan Rumkitlap TNI AU Misi Kemanusiaan Gaza, Fasilitasnya Seperti Ini

BACA JUGA:INGAT 4 Negara Ini, Pemasok Utama Senjata ke Israel untuk Menyerang Gaza, AS Terbanyak

Kategori :