Mengenal Arca Mahadewa: Warisan Hindu yang Sarat Nilai Filosofis di Nusantara

Kamis 03-04-2025,02:54 WIB
Reporter : Elis
Editor : Almi

Arca Mahadewa memiliki makna mendalam dalam ajaran Hindu. Dewa Siwa, yang diwujudkan dalam arca ini, dianggap sebagai penjaga keseimbangan kosmis dengan peran sebagai dewa penghancur dan pencipta kembali.

Ciri khas arca ini antara lain:

Mahkota atau Jatamakuta – Melambangkan kebijaksanaan dan sifat kedewaan.

BACA JUGA:Sejarah Museum Manusia Purba Sangiran: Menyingkap Jejak Awal Peradaban di Nusantara!

BACA JUGA:Kisah Sejarah Museum Sonobudoyo: Menyelami Kekayaan Budaya Jawa di Jantung Yogyakarta!

Mudra tangan – Posisi tangan yang melambangkan perlindungan atau pemberian berkah.

Penggambaran ini mencerminkan fungsi Dewa Siwa sebagai kekuatan transformatif yang menjaga keseimbangan dalam kehidupan.

Peran Arca Mahadewa dalam Peradaban Nusantara

Sejak zaman kerajaan Hindu-Buddha, arca ini tidak hanya menjadi media pemujaan tetapi juga memiliki nilai sosial dan politik yang penting.

Beberapa raja Hindu di Nusantara mengadopsi gelar yang berkaitan dengan Dewa Siwa, seperti "Girindra," yang merujuk pada Gunung Kailasa, tempat tinggal Dewa Siwa dalam mitologi Hindu.

Dalam praktik keagamaan, Arca Mahadewa sering digunakan sebagai pusat meditasi dan ritual persembahan.

BACA JUGA:Meyikapi Kisah Sejarah Gua Lawa: Jejak Alam dan Budaya di Perut Bumi!

BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Gua Kontilola: Keunikan Gua Penuh Stalaktit dan Kelelawar di Papua!

Hingga saat ini, arca serupa masih banyak ditemukan di pura-pura di Bali dan tetap menjadi bagian penting dalam ritual Hindu.

Pelestarian dan Kajian Arca Mahadewa

Banyak arca Mahadewa yang ditemukan dalam kondisi terkubur atau tersembunyi di hutan sebelum akhirnya ditemukan kembali oleh para arkeolog.

Kategori :