Makamnya sering dikunjungi oleh masyarakat, termasuk para pemimpin daerah yang ingin memberikan penghormatan atas jasanya.
Sosoknya dihormati karena dedikasinya dalam membangun Tegal menjadi daerah yang berkembang.
3. Makam Amangkurat I
Amangkurat I, atau dikenal sebagai Sri Susuhunan Amangkurat Agung, merupakan penguasa Kesultanan Mataram dari tahun 1646 hingga 1677.
Makamnya terletak di Dusun Pakuncen, Desa Pesarean, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal.
BACA JUGA:Sejarah Misteri Kota Bawah Laut di Danau Toba: Legenda yang Menghanyutkan Imajinasi!
BACA JUGA:Menilik Kisah Sejarah Kapal Hantu SS Ourang Medan: Misteri yang Menghantui Samudra!
Keinginannya untuk dimakamkan di dekat gurunya di Tegal Arum menjadikan lokasi ini sebagai bagian penting dalam sejarah Islam di Jawa.
4. Makam Habib Muhammad bin Thohir Al Hadad
Makam ulama ini menjadi tempat ziarah bagi mereka yang ingin mengenang perannya dalam dakwah Islam.
Habib Muhammad bin Thohir Al Hadad dikenal sebagai seorang alim yang juga aktif dalam perdagangan.
Lokasi makamnya berada di Jalan Salak, Kelurahan Kraton, Kecamatan Tegal Barat.
BACA JUGA:Sejarah Penemuan Homo floresiensis: Manusia Hobbit yang Mengubah Pandangan Kita Tentang Evolusi!
BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Pulau Buaya: Jejak, Mitos, dan Perkembangan di Laut Nusantara!
Selain menyebarkan ajaran Islam, ia juga dikenal sebagai sosok yang dermawan dan memiliki pengaruh besar dalam perkembangan keislaman di Tegal.
Ziarah: Perjalanan Spiritualitas dan Sejarah