Pilih gelombang dan tujuan: Tentukan gelombang yang diinginkan (16 Maret atau 23 Maret 2025) dan pilih tujuan perjalanan (Padang atau Bukittinggi).
Pesan tiket: Anda dapat memesan hingga 5 tiket untuk setiap pemesan pada satu rute.
Isi formulir pendaftaran: Lengkapi data pribadi dengan benar untuk setiap tiket yang dipesan.
Siapkan dokumen: Persiapkan KTP (bagi yang berusia lebih dari 17 tahun), Kartu Keluarga (untuk anak usia 2-16 tahun), serta alamat email yang aktif.
Verifikasi dan konfirmasi: Pastikan untuk memeriksa kembali semua data sebelum melakukan konfirmasi pendaftaran.
Simpan e-ticket: Simpan e-ticket yang berisi QR Code, Kode Booking, dan Nomor Tiket dengan baik.
Registrasi ulang: Cetak e-ticket dan bawa KTP asli untuk ditukarkan dengan gelang tiket di lokasi yang telah ditentukan.
Bawa gelang tiket: Gunakan gelang tiket tersebut untuk mendapatkan akses ke area keberangkatan.
BACA JUGA:Mobilitas Kendaraan Tinggi, Polri Imbau Pemudik Tetap Waspada
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat memastikan proses pendaftaran berjalan dengan lancar. Pastikan semua dokumen dan informasi yang diperlukan siap sebelum melakukan pendaftaran agar tidak mengalami kendala.
"Simpan e-ticket yang berisi QR Code, Kode Booking, dan Nomor Tiket."
Dengan mematuhi semua instruksi ini, Anda akan dapat menikmati pengalaman perjalanan yang menyenangkan dan terorganisir.
BACA JUGA:Mudik. Tradisi Unik Terjadi di Indonesia yang Masih Dipertahankan Hingga Saat Ini
Daftarkan ulang untuk memperoleh gelang
Setelah mendapatkan tiket untuk Pulang Basamo Nasional Gelombang II, para calon peserta diwajibkan untuk melakukan registrasi ulang pada tanggal 3 hingga 5 Maret yang akan datang.
Proses registrasi ulang ini berlaku untuk semua gelombang dan hanya bertujuan untuk menukar e-ticket dengan gelang, sehingga bukan merupakan pendaftaran di tempat.