Kini, Benteng Willem II menjadi bagian dari Museum Kereta Api Ambarawa, yang menampilkan koleksi kereta api dan sejarah transportasi di Indonesia.
BACA JUGA:Menelusuri Jejak Sejarah: 4 Bangunan Ikonik di Pusat Kota Medan
Benteng Kuto Besak (Semarang)
Benteng Kuto Besak adalah salah satu benteng peninggalan Belanda yang terletak di Semarang, ibu kota Jawa Tengah.
Benteng ini dibangun pada abad ke-18 dan berfungsi untuk mempertahankan kota dari serangan musuh.
Keberadaan benteng ini juga penting dalam pengembangan pelabuhan Semarang sebagai pusat perdagangan di masa kolonial.
Meskipun sebagian besar bangunannya sudah tidak utuh, Benteng Kuto Besak tetap menyimpan nilai sejarah yang tinggi bagi perkembangan kota Semarang.
BACA JUGA:Mengungkap 4 Bangunan Bersejarah di Pusat Kota Medan yang Wajib Dikunjungi
Benteng Keraton (Cirebon)
Benteng Keraton yang terletak di Cirebon, Jawa Tengah, dibangun pada masa pemerintahan Sultan Sepuh IV pada abad ke-16, namun sering kali dikaitkan dengan pengaruh Belanda dalam periode selanjutnya.
Benteng ini merupakan bagian dari Keraton Kasepuhan Cirebon yang digunakan untuk melindungi keraton dan daerah sekitarnya.
Selain menjadi benteng pertahanan, tempat ini juga memiliki nilai sejarah yang penting karena menjadi pusat kebudayaan dan kekuasaan di Cirebon pada masa itu.
Kini, Benteng Keraton Cirebon berfungsi sebagai objek wisata dan situs sejarah yang populer.
BACA JUGA:Mengungkap Kerajaan Pertama di Indonesia: Sejarah Awal Nusantara
Benteng Fatahillah (Jepara)
Benteng Fatahillah terletak di Jepara, Jawa Tengah, dan dibangun oleh Belanda pada abad ke-17.