Dalam usahanya mencari tempat berlindung atau jalan keluar, ular kawat bisa merusak properti seperti dinding, furnitur, atau barang lainnya di rumah.
4. Penyebaran Penyakit
Ular kawat dapat membawa parasit atau bakteri yang berpotensi menular ke manusia. Kontak dengan kotorannya atau dengan ular itu sendiri dapat meningkatkan risiko infeksi tertentu.
BACA JUGA:Gulai Ikan Bawal yang Menggugah Selera: Ikuti Tips Memasaknya Agar Lebih Enak dan Meresap
BACA JUGA:Menggoreng Ikan Tanpa Lengket, Tips dan Teknik Agar Kulitnya Renyah
5. Dampak Psikologis
Kehadiran ular dapat memicu stres atau kecemasan bagi penghuni rumah, terutama jika ular sering terlihat di area tempat tinggal.
Langkah Pencegahan untuk Menghindari Ular Kawat
1. Jaga Kebersihan Rumah
Pastikan rumah selalu bersih dan bebas dari sisa makanan atau sampah yang dapat menarik perhatian ular. Area yang bersih juga meminimalkan tempat persembunyian ular.
2. Perbaiki Celah pada Bangunan
Tutup celah atau lubang kecil di dinding, lantai, atau atap yang dapat menjadi jalur masuk bagi ular.
Gunakan bahan penutup yang kokoh untuk memastikan ular tidak dapat menyelinap.
BACA JUGA:Libur Telah Tiba! Ini 7 Tips Membeli Tiket Pesawat Murah
BACA JUGA:Tips Praktis Membersihkan Lilin di Apel untuk Kesehatan Keluarga
3. Kelola Tanaman di Sekitar Rumah