Mengenal 5 Suku di NTT dengan Tradisi Unik dan Langka yang Masih Dilestarikan

Rabu 18-12-2024,19:56 WIB
Reporter : Elis
Editor : Almi

Meski kepercayaan mereka tidak dapat dibuktikan secara ilmiah, masyarakat Helong tetap mempertahankan adat yang menjadi identitas budaya mereka hingga sekarang.  

BACA JUGA:Miliki Banyak Suku dan Adat Istiadat. Inilah Fakta Menarik Suku Timor Nusa Tenggara

BACA JUGA:Bagaimana Suku Amungme Menghadapi Dunia Modern? Ini Ceritanya!

3. Suku Lio  

Suku Lio tinggal di wilayah tengah Pulau Flores, berbatasan dengan Nagekeo di barat dan Sikka di timur.

Suku ini memegang teguh kepercayaan terhadap keberadaan Tuhan, roh nenek moyang, dan kekuatan alam.  

Mayoritas penduduk suku Lio tersebar di Kabupaten Ende, mencakup sekitar 85% dari wilayah tersebut.

Tradisi adat mereka mencerminkan harmoni antara kehidupan manusia dan spiritualitas yang terus dijaga hingga kini.  

BACA JUGA:Bagaimana Suku Amungme Menghadapi Dunia Modern? Ini Ceritanya!

BACA JUGA:Benarkah Suku Tidore Masih Mempertahankan Tradisi Lama? Lihat Fakta Menariknya!

4. Suku Lamaholot  

Suku Lamaholot mendiami wilayah Flores Timur, termasuk Pulau Adonara, Pulau Solor, dan Pulau Lembata. Salah satu tradisi khas mereka adalah ritual pemanggilan arwah yang disebut "Soga Mada".  

Dalam kepercayaan ini, arwah seseorang yang baru meninggal diyakini belum dapat bergabung kembali ke kampung leluhur sebelum ritual Soga Mada dilakukan.

Prosesi ini melibatkan pemotongan dua ekor ayam oleh seorang tetua adat atau dukun setelah pemakaman sebagai bagian dari penghormatan terhadap arwah.  

5. Suku Alor 

Suku Alor tinggal di Pulau Alor, yang termasuk dalam gugusan Kepulauan Alor di NTT.

Kategori :