Julukan ini didasarkan pada stamina dan daya tahan tinggi yang dimiliki oleh masyarakat Buton, terutama dalam menjalani kehidupan sebagai pelaut dan petani.
7. Pulau Buton, Penghasil Aspal Terbesar di Dunia
Pulau Buton adalah rumah bagi cadangan aspal alam terbesar di dunia.
Hal ini memberikan pengaruh besar terhadap perekonomian masyarakat Buton, yang banyak bekerja di sektor pertambangan dan konstruksi.
8. Kepercayaan Adat yang Masih Kuat
Meskipun mayoritas masyarakat Buton beragama Islam, kepercayaan adat tetap menjadi bagian penting dalam kehidupan mereka.
BACA JUGA:Kenapa Suku Jawa Ada di Mana-Mana? Cari Tahu Sejarahnya!
Ritual-ritual seperti Karia (syukuran panen) dan Ma’awali (pembersihan kampung dari energi negatif) masih dilakukan secara turun-temurun.
9. Kain Tenun Buton yang Eksotis
Suku Buton juga dikenal melalui kain tenun tradisional mereka yang memiliki motif khas dan warna-warna cerah.
Kain ini biasanya digunakan dalam upacara adat dan memiliki nilai filosofi yang mendalam, seperti simbol harmoni dan keseimbangan hidup.
Dengan kekayaan budaya, sejarah, dan tradisi yang unik, Suku Buton adalah bagian tak terpisahkan dari keberagaman budaya Indonesia.
Fakta-fakta menarik ini menunjukkan betapa pentingnya melestarikan warisan budaya Suku Buton agar tetap dikenal dan dihargai oleh generasi mendatang.