Permainan yg mengakibatkan sensasi perasaan bahagia pada saat yg singkat mampu sebagai magnet yg saling tarik menarik menggunakan produksi dopamine pada otak insan.
Seorang profesor neuroscience, David J Linden Ph.D. pun turut berkomentar soal temuan ini.
Menurutnya, bermain games memang sanggup memantik rasa bahagia . Utamanya perasaan yg herbi agensi, & pemenuhan tujuan.
Dapat dikatakan bahwa games mampu sebagai jalan pintas bagi mereka yg kehilangan tujuan hayati.
BACA JUGA:Sinopsis Squid Game 2 yang Makin Seru dan Menegangkan
Games yg dirancang menantang ini sanggup memenuhi kekosongan pada diri insan secara instan.
2. Game bisa menjadi wadah bagi pemainnya untuk mengekspresikan egonya
Disadari atau tidak, manusia mempunyai kotak ego yang sulit untuk diisi.
Kotak ego ini biasanya mengharapkan pengakuan, kekuasaan, dan kepuasan internal lainnya.
BACA JUGA:Film Choose or Die, Misteri Video Game yang Menegangkan
Emosi ini secara alami kita temui dalam interaksi sosial.
Contohnya termasuk pengakuan dan pujian dari rekan sejawat.
Jika kondisi tersebut tidak terpenuhi di dunia nyata, game mungkin bisa menjadi solusinya.
Mari kita bicara tentang permainan Monopoli.
BACA JUGA:Sudah Rilis! Game Honor of Kings Siap Merambah Pasar Internasional
Game ini memberikan pemainnya kesempatan untuk mendapatkan uang, wilayah, dan bahkan menaklukkan musuh.