Salah satu upacara yang terkenal adalah Pakelem, yang dilakukan oleh masyarakat Hindu Bali.
Dalam upacara ini, persembahan berupa makanan dan bunga dilarungkan ke Danau Segara Anak sebagai simbol penghormatan kepada para dewa.
BACA JUGA:Jejak Kejayaan Kerajaan Galuh: Menelusuri Warisan Sejarah dan Pengaruhnya di Nusantara
Pendaki yang tidak menghormati aturan adat atau berperilaku sembarangan sering dikaitkan dengan berbagai kejadian tak terduga, seperti perubahan cuaca mendadak atau gangguan mistis.
Hal ini semakin menegaskan betapa sakralnya gunung ini di mata masyarakat setempat.
Gunung Rinjani bukan hanya tempat wisata yang menawarkan keindahan alam luar biasa, tetapi juga penuh dengan misteri yang membuatnya semakin menarik untuk dijelajahi.
Legenda Dewi Anjani, kekuatan mistis Danau Segara Anak, kisah hilangnya pendaki, hingga kepercayaan masyarakat lokal menjadikan Gunung Rinjani sebagai tempat yang unik dan sarat nilai budaya.
BACA JUGA:Menelusuri Jejak Jalur Perdagangan dan Keberagaman Suku di Pontianak: Warisan Sejarah yang Hidup
Bagi Anda yang ingin mendaki gunung ini, selain mempersiapkan fisik dan mental, jangan lupa untuk menghormati aturan adat dan menjaga sikap selama berada di sana.
Siapa tahu, Anda mungkin akan merasakan sendiri salah satu misteri yang tersembunyi di Gunung Rinjani.