PAGARALAMPOS.COM - Gunung Slamet, yang terletak di perbatasan Kabupaten Banyumas, Purbalingga, Tegal, dan Brebes, Jawa Tengah, adalah salah satu destinasi favorit bagi para pendaki di Indonesia.
Dengan ketinggian mencapai 3.428 meter di atas permukaan laut, Gunung Slamet merupakan gunung berapi aktif yang menawarkan pemandangan indah serta tantangan tersendiri bagi para pendaki.
Bagi pendaki yang merasa "FOMO" (fear of missing out), berikut adalah beberapa fakta menarik tentang Gunung Slamet yang wajib kamu ketahui!
1. Puncak Gunung Slamet yang Mengagumkan
Puncak Gunung Slamet menawarkan pemandangan luar biasa, terutama saat matahari terbit.
BACA JUGA:Penemuan Mengejutkan di Kedalaman Laut: Bisakah Gunung Berapi Kuno Ini Mengubah Sejarah?
Dari puncak, pendaki dapat melihat panorama luas yang mencakup berbagai kota dan pegunungan sekitar, seperti Gunung Sumbing dan Sindoro.
Keindahan ini menjadikannya salah satu puncak gunung yang paling dicari para pendaki di Pulau Jawa.
Selain itu, Gunung Slamet dikenal dengan kawahnya yang besar dan aktif, meski aktivitas vulkaniknya tidak sering mengancam keselamatan pendaki.
Keindahan alam dan pemandangan yang dapat dinikmati dari puncaknya memang menjadi daya tarik utama bagi mereka yang ingin merasakan sensasi mendaki gunung berapi.
ACA JUGA:Kelurahan Padang Temu Juara I Lomba Hatinya PKK tingkat Kota Pagar Alam
2. Gunung Slamet adalah Gunung Berapi Aktif
Meskipun tidak seaktif beberapa gunung berapi lain di Indonesia, Gunung Slamet merupakan gunung berapi aktif yang masih memiliki potensi untuk meletus.
Terakhir kali gunung ini mengalami erupsi besar pada tahun 1951, meskipun hingga saat ini erupsi besar belum terjadi.
Namun, aktivitas vulkanik tetap ada, seperti keluarnya gas vulkanik dan sesekali terjadinya gempa kecil.