3. Penanaman dan Perawatan Kopi
Ketika bibit berusia 7-9 bulan, tanamlah di lahan perkebunan. Buat lubang tanam 60x60x60 cm, lalu tambahkan 10 kg bahan organik.
Lakukan pemupukan berkala menggunakan pupuk kompos atau pupuk kimia seperti Urea, TSP, dan KCL sebanyak tiga kali dalam setahun.
BACA JUGA:Apa Ide Outfit Terbaik untuk Meningkatkan Gaya dengan Sepatu Putih? Simak Tipsnya!
Hama yang sering menyerang tanaman kopi, seperti kutu hijau, bisa dikendalikan dengan insektisida yang sesuai.
4. Pemangkasan Tanaman
Pada usia 3-4 tahun, tanaman kopi perlu dipangkas untuk mengendalikan pertumbuhan.
Pemangkasan bagian pucuk sekitar 30-40 cm dari ujungnya mencegah pohon tumbuh terlalu tinggi.
Ranting kering atau rusak juga perlu dipangkas secara rutin setiap tiga bulan untuk memastikan tanaman tetap sehat.
BACA JUGA:Bingung Cari Outfit Konser? Coba 7 Inspirasi yang Simpel dan Nyaman Ini
BACA JUGA:Outfit Sempurna dengan Sepatu Putih: Tips Meningkatkan Gaya dengan Mudah!
5. Pemanenan
Kopi Arabika biasanya bisa dipanen pada usia 2,5-3 tahun. Buah yang siap panen berwarna merah tua.
Pemanenan dapat dilakukan sekitar tiga kali dalam sebulan, atau setiap 12 hari sekali, tergantung musim dan kondisi tanaman.
Karena tingginya permintaan pasar dunia, kopi Arabika menempati posisi yang signifikan dalam ekspor kopi global.