Misalnya, hindari mencuci kentang sebelum menyimpannya. Kentang yang dicuci dan masih basah lebih rentan mengalami pembusukan.
Sebaiknya simpan kentang dalam kantong kertas atau jaring yang memungkinkan sirkulasi udara daripada kantong plastik yang menahan kelembapan.
Pastikan juga untuk menyimpan kentang terpisah dari buah dan sayuran lain yang menghasilkan gas etilen, seperti bawang dan apel.
Gas etilen dapat mempercepat proses pematangan dan pembusukan kentang. Hal ini akan membantu kentang tetap segar dan awet lebih lama tanpa kehilangan kualitasnya.
BACA JUGA:Jangan Anggap Sepele, Biar Cuma Hp Kentang Tapi Kamera Setara DSLR Loh! Simak Disini Ya
Menyimpan kentang di dalam kulkas bukanlah pilihan terbaik karena dapat meningkatkan kadar gula dalam kentang, yang pada akhirnya memicu pembentukan senyawa akrilamida saat dimasak.
Kentang yang disimpan di kulkas juga cenderung berubah teksturnya menjadi lebih lembek dan berair, yang dapat mengurangi kualitas hidangan yang dibuat.
Agar kentang tetap awet dan berkualitas baik, sebaiknya simpan kentang di tempat yang sejuk, gelap, dan kering dengan suhu sekitar 7-10 derajat Celsius.
Dengan mengikuti cara penyimpanan yang tepat, kita bisa memaksimalkan kualitas dan keamanan kentang yang kita konsumsi sehari-hari.