PAGARALAM, PAGARALAMPOS.COM - Penjabat (PJ) Ketua Tim Penggerak PKK Kota Pagar Alam, Katarina Nielson, Am.Keb., yang juga menjabat sebagai Bunda PAUD Kota Pagar Alam, secara resmi membuka Lomba Melukis Pemandangan Kota Pagar Alam, Selasa (29/10).
Acara ini mengusung tema ‘Indahnya Kotaku Pagar Alam’ dan khusus diadakan untuk peserta ibu dan anak Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) guna menumbuhkan kreativitas, bakat seni, serta mempererat hubungan antara ibu dan anak.
Dalam sambutannya, Ketua TP-PKK menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mendukung perkembangan potensi anak-anak sejak usia dini.
Sekaligus untuk membangun ikatan emosional yang lebih kuat antara ibu dan anak melalui kegiatan yang produktif dan bernilai seni.
BACA JUGA:TP-PKK Pagar Alam Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik
“Lomba ini kami adakan untuk menggali potensi, kreativitas, dan bakat anak-anak Pagar Alam. Melalui kegiatan melukis ini, diharapkan anak-anak dapat mengungkapkan kecintaan mereka terhadap kota dan budaya kita, serta memupuk rasa kebersamaan dengan orang tua mereka,” ujar Katarina.
Menurutnya, karya-karya yang dihasilkan dalam lomba ini bukan hanya sekadar gambar, tetapi juga medium untuk menanamkan nilai-nilai kebudayaan dan rasa bangga terhadap lingkungan sekitar.
PJ Ketua TP-PKK juga mendorong para peserta untuk berani mengekspresikan diri dan menciptakan karya terbaik.
Ia menekankan bahwa setiap hasil karya memiliki makna tersendiri dan merupakan pencapaian yang luar biasa, terlepas dari siapa yang akhirnya menjadi pemenang.
BACA JUGA:Dasa Wisma Ujung Tombak Program PKK
“Bagi yang terpilih sebagai pemenang, kami ucapkan selamat. Namun, ingatlah bahwa setiap karya yang dihasilkan dalam lomba ini adalah sebuah pencapaian besar," ucapnya.
Dia juga menyampikan kepada peserra, untuk berani mengekspresikan apa yang kalian lihat dan rasakan tentang keindahan Pagar Alam.
Foto : Lomba melukis yang digelar TP PKK--Pagaralampos.com
Acara berlangsung dengan antusiasme tinggi dari peserta dan pendamping mereka. Berbagai lukisan yang menggambarkan pemandangan khas Pagar Alam, seperti pegunungan, sawah, dan perkotaan, menghiasi tempat perlombaan.
Setiap anak, dengan bimbingan sang ibu, terlihat berusaha menampilkan kreativitas mereka melalui goresan dan warna.