Mengurangi pori-pori kulit paras
Selain mengandung asam hialuronat dan enzim hidrosilat, putih telur pula mengandung vitamin dan mineral yg bisa mengurangi pori-pori kulit wajah.
Tidak hanya itu, penggunaan masker putih telur juga dianggap dapat mencegah hiperpigmentasi kulit.
Risiko Penggunaan Masker Putih Telur
BACA JUGA:Mata Cerah dan Sehat, 6 Tanaman Herbal yang Bermanfaat untuk Penglihatan
Meski masker putih telur berguna buat memperbaiki maupun mengatasi masalah kulit paras, tetapi klaim manfaat tersebut belum diketahui secara absolut, karena belum poly bukti ilmiah yang mendukung kebenarannya.
Bahkan, beberapa studi mengatakan bahwa penggunaan masker putih telur justru berisiko mengakibatkan imbas samping.
Salah satu dampak samping yg dapat terjadi merupakan reaksi alergi yang memicu beberapa gejala, mirip timbul ruam kemerahan yg terasa gatal, bibir dan mata bengkak, mual, muntah, atau bahkan sesak napas berat.
Tidak hanya itu, ada pula beberapa bahaya lain yang bisa terjadi akibat penggunaan masker putih telur, mirip iritasi kulit atau infeksi bakteri Salmonella penyebab tipes akibat telur yang terkotori.
BACA JUGA:Berbagai Manfaat Bawang Bombai Bagi Kesehatan Tubuh, yang Tak Hanya Melezatkan Makanan!
Oleh sebab itu, Jika Anda ingin mencoba masker asal bahan putih telur, usahakan pakai telur yang masih dalam kondisi baik dan pastikan Anda tak memiliki alergi telur.
Buat membuat masker putih telur sebenarnya sangat praktis, Anda cukup memisahkan putih telur dengan kuning telur.
Taruh putih telur dalam mangkuk kecil, lalu oleskan masker putih telur pada paras dan pisahkan selama 10–15 mnt. sehabis itu, cuci bersih masker putih telur dengan air hangat hingga bersih.
Masker putih telur memang memiliki majemuk manfaat.
BACA JUGA:Menyelami Manfaat Mengonsumsi Ikan Gabus, Baik Bagi Kesehatan, Termasuk Balita maupun Ibu Hamil!
Tetapi, sebelum Anda mencoba menggunakan masker putih telur, usahakan berkonsultasilah dahulu dengan dokter buat memastikan keamanan serta efektivitasnya terhadap syarat kulit paras Anda.