Olahraga: Melakukan aktivitas fisik secara teratur dapat membantu menurunkan tekanan darah. Targetkan minimal 150 menit aktivitas aerobik sedang (seperti berjalan cepat) setiap minggu. Beberapa bentuk olahraga yang bermanfaat antara lain:
Berjalan: Mudah dilakukan dan tidak memerlukan peralatan khusus.
Berenang: Bermanfaat untuk semua kelompok usia dan kondisi fisik.
Bersepeda: Meningkatkan kekuatan otot dan daya tahan.
BACA JUGA:Rahasia di Balik Jamur Kuping, Kelezatan dan Khasiat untuk Tubuh
4. Mengelola Stres
Stres dapat berkontribusi pada peningkatan tekanan darah. Oleh karena itu, penting untuk mengelola stres dengan cara-cara berikut:
Meditasi: Praktik meditasi dapat membantu menenangkan pikiran dan menurunkan stres.
Yoga: Menggabungkan gerakan fisik, pernapasan, dan meditasi dapat membantu mengurangi stres.
Teknik Relaksasi: Seperti pernapasan dalam, atau mendengarkan musik relaksasi.
5. Menghindari Alkohol dan Rokok
Hindari Alkohol: Konsumsi alkohol berlebih dapat meningkatkan tekanan darah. Batasi konsumsi alkohol Anda, dan jika Anda meminumnya, lakukan dengan bijak—misalnya, satu gelas untuk wanita dan dua gelas untuk pria per hari.
Berhenti Merokok: Merokok menyebabkan penyempitan pembuluh darah dan dapat meningkatkan risiko hipertensi. Jika Anda merokok, mencari cara untuk berhenti adalah langkah yang sangat penting.
BACA JUGA:Teh Herbal ini Harus Dihindari Penderita Hipertensi
6. Meningkatkan Asupan Potassium
Kalium membantu menetralkan efek natrium dalam tubuh, sehingga mengurangi tekanan darah. Makanan yang kaya kalium antara lain: