PAGARALAMPOS.COM - Gunung Penanggungan, yang terletak di Jawa Timur, Indonesia, memiliki ketinggian mencapai 1.653 meter di atas permukaan laut.
Selain keindahan alamnya yang menakjubkan, gunung ini juga menyimpan berbagai misteri yang belum terpecahkan, salah satunya adalah keberadaan altar kuno yang terkenal di puncaknya, dikenal sebagai Puncak Beruang.
Kisah Pendaki yang Menarik
Salah satu cerita menarik datang dari sekelompok pendaki muda yang melakukan perjalanan pada tahun 2010.
BACA JUGA:Keselamatan di Puncak: 7 Larangan untuk Wanita Saat Mendaki Gunung di Masa Haid
BACA JUGA:Menelusuri Sejarah dan Peran Kesultanan Gunung Tabur dalam Perdagangan dan Budaya
Mereka memulai pendakian dari LMDH Tamiajeng di Desa Tamiajeng, Kecamatan Trawas, dan menikmati keindahan alam sepanjang perjalanan.
Setelah beristirahat, mereka melanjutkan perjalanan menuju Puncak Kegelapan. Ketika malam tiba, mereka terpaksa berkemah di dalam gua karena gelapnya malam.
Sekitar tengah malam, mereka mendengar suara percakapan dari arah atas.
Pada awalnya, mereka mengira itu suara pendaki lain, tetapi tidak ada satupun orang lain yang mereka temui dalam perjalanan.
Ketika melihat sinar senter menerangi jalan setapak, mereka berharap itu adalah pendaki lain yang ingin bergabung.
BACA JUGA:Mengungkap Keajaiban Alam dan Budaya Mistis di Gunung Bromo: Jejak Kerajaan Gaib yang Menakjubkan!
BACA JUGA:Gunung Penanggungan! Menelusuri Keindahan Alam dan Cerita Mistis di Baliknya
Namun, sinar itu tidak mendekat, tetap berada di satu tempat. Kelelahan membuat mereka tertidur, dan keesokan harinya, saat matahari terbit, mereka terkejut menemukan tidak ada orang lain di puncak.
Pertanyaan pun muncul: siapa yang mendengarkan percakapan mereka dan dari mana asalnya sinar itu?