Salah satu pantangan yang paling umum adalah larangan untuk berkata kasar atau berbuat hal-hal yang tidak sopan selama berada di area gunung.
BACA JUGA:Menguak Sejarah dan Misteri Gunung Adeng di Bali
Hal ini diyakini dapat menimbulkan murka dari roh-roh yang menjaga tempat tersebut.
Selain itu, setiap tahun masyarakat sekitar gunung mengadakan upacara adat sebagai bentuk penghormatan kepada para leluhur yang diyakini menjaga Gunung Keknemo.
Upacara ini juga bertujuan untuk memohon keselamatan bagi siapa saja yang hendak mendaki atau menjelajahi gunung tersebut.
Gunung Keknemo mungkin bukan gunung tertinggi atau paling terkenal di Bali, namun sejarah dan misterinya menjadikannya tempat yang penuh daya tarik tersendiri.
BACA JUGA:Pesona Sejarah Kota Lama Semarang, Tempat Hits yang Memikat Wisatawan
Kehadiran nama yang sarat dengan makna dan berbagai kisah mistis di baliknya membuat Gunung Keknemo terus menjadi perbincangan di kalangan pendaki dan masyarakat spiritual Bali.
Bagi siapa pun yang berniat untuk menjelajahi gunung ini, menghormati tradisi dan adat yang telah lama dijaga adalah hal yang sangat penting, agar pengalaman di Gunung Keknemo tidak hanya membawa kenangan, tetapi juga keselamatan.