PAGARALAMPOS.COM - Gunung Kawi, yang terletak di Malang, Jawa Timur, merupakan salah satu destinasi wisata pegunungan yang memukau di Pulau Jawa.
Selain pemandangannya yang indah, kawasan ini menyimpan cerita misteri yang berkaitan dengan ritual yang sering dilakukan oleh pengunjung.
Dengan suasana alam yang sejuk dan damai, Gunung Kawi menarik perhatian wisatawan lokal maupun mancanegara yang ingin menyaksikan keindahan alamnya secara langsung.
Berikut adalah sejarah Gunung Kawi dan tiga kisah menarik yang menyertainya.
BACA JUGA:Menyingkap Asal Usul Nama Gunung Genuk dan Kisah Mistisnya
BACA JUGA:Menelusuri Sejarah dan Misteri Gunung Parahu: Antara Mitos dan Fenomena Alam
1. Asal Usul Gunung Kawi
Masyarakat setempat meyakini bahwa Gunung Kawi berasal dari sosok Kanjeng Zakaria II, penasihat Pangeran Diponegoro.
Ia datang ke daerah selatan Jawa Timur dan mendirikan padepokan di sana. Setelah menetap untuk waktu yang lama, Kanjeng Zakaria mengangkat dua murid, RM Jonet dan Ki Moeridun, untuk membuka hutan di sisi selatan Gunung Kawi.
Mereka, bersama Mbah Wonosari, membawa dua pusaka bernama ‘Kudi Caluk’ dan ‘Kudi Pecok’, yang akhirnya menjadikan daerah ini dikenal seperti sekarang.
Tempat permukiman baru ini kemudian menjadi tujuan pengungsian banyak orang dari berbagai suku, termasuk Jawa, etnis Tionghoa, hingga wisatawan asing, yang menciptakan keanekaragaman budaya yang unik.
BACA JUGA:Sejarah dan Misteri Gunung Muria: Antara Legenda dan Kepercayaan Gaib
BACA JUGA:Lebih dari Sekadar Destinasi Healing: Menelusuri Peninggalan Makam Para Wali di Gunung Bromo
2. Mitos Pohon Dewandaru
Setelah menyelesaikan babat alas, Kanjeng Zakaria II menetap di Gunung Kawi hingga akhir hayatnya pada malam Senin Pahing, 22 Januari 1871. Banyak wisatawan dan peziarah yang datang ke makamnya pada malam itu untuk memperingati wafatnya.