PAGAR ALAM, PAGARALAMPOS.COM – Di Sumatera Utara, terdapat sebuah legenda menakutkan yang sudah lama beredar di kalangan masyarakat: Begu Ganjang.
Cerita tentang sosok ini menjadi bagian penting dari tradisi lisan dan budaya lokal, menambah warna mistis di tengah keindahan alamnya.
Begu Ganjang dikenal sebagai hantu penjaga perkebunan, yang konon memiliki wujud menyeramkan dan kekuatan yang bisa membawa malapetaka bagi siapa saja yang berurusan dengannya.
Asal usul nama "Begu Ganjang" mengandung makna yang mendalam. "Begu" berarti roh atau hantu, sementara "Ganjang" berarti panjang.
BACA JUGA:Mengungkap Sejarah dan Misteri Gunung Argowayang: Legenda dan Keajaiban Alam
Dengan demikian, Begu Ganjang digambarkan sebagai makhluk gaib yang besar dan panjang.
Sosoknya seringkali digambarkan memiliki rambut hitam lurus, wajah yang menyeramkan, serta gigi-gigi tajam yang mirip gergaji.
Masyarakat percaya bahwa semakin sering Begu Ganjang terlihat, sosoknya akan semakin besar dan panjang.
Cerita tentang Begu Ganjang telah beredar dari generasi ke generasi, dan salah satu versi yang paling dikenal berasal dari suku Batak.
BACA JUGA:Menelusuri Misteri Gunung Anjasmoro: Sejarah dan Kepercayaan
Dalam legenda ini, nenek moyang suku Batak mempercayakan Begu Ganjang sebagai penjaga perkebunan, bertujuan untuk melindungi hasil tanaman dari pencuri.
Namun, seiring berjalannya waktu, perjanjian ini berubah menjadi bencana.
Manusia mulai memanfaatkan sosok ini untuk kepentingan pribadi, termasuk menyakiti orang-orang yang tidak disukai atau mencari kekayaan dengan cara-cara yang tidak sah.
Para korban yang terkena serangan Begu Ganjang seringkali ditemukan dengan memar biru di leher mereka, yang menandakan serangan misterius dan aneh.
BACA JUGA:Jejak Sejarah dan Misteri di Balik Nama Gunung Sumbing