Kematian mereka konon terjadi akibat gangguan dari makhluk halus yang tidak menyukai pembangunan menara jam di tempat tersebut.
BACA JUGA:Pesona Sejarah Bali: Mengungkap Fakta Menarik tentang Pulau yang Memikat Dunia
Sejak saat itu, keberadaan makhluk halus di sekitar Jam Gadang menjadi bagian dari legenda yang terus berkembang di kalangan masyarakat Bukittinggi.
Jam Gadang dan Kepercayaan Masyarakat
Bagi masyarakat Bukittinggi, Jam Gadang bukan hanya sebuah bangunan ikonik yang melambangkan sejarah, tetapi juga sebuah tempat yang memiliki nilai mistis.
Beberapa penduduk percaya bahwa ada hari-hari tertentu dalam setahun di mana kekuatan gaib di Jam Gadang menjadi sangat aktif.
Pada saat-saat ini, masyarakat biasanya menghindari berada di sekitar menara, terutama pada malam hari.
BACA JUGA:Mengungkap Sejarah di Balik Sungai Ketahun, Bendungan, dan Danau di Rejang: Kisah yang Menakjubkan
Meskipun cerita mistis ini terdengar menyeramkan, bagi sebagian orang, kisah-kisah tersebut justru menambah daya tarik Jam Gadang.
Wisatawan yang tertarik dengan hal-hal supranatural sering datang untuk merasakan langsung atmosfer misterius di sekitar bangunan ini.
Jam Gadang tidak hanya menjadi simbol sejarah dan kebanggaan bagi masyarakat Bukittinggi, tetapi juga menyimpan berbagai kisah mistis yang terus diwariskan dari generasi ke generasi.
Bagi mereka yang percaya, keberadaan makhluk gaib di sekitar Jam Gadang menambah keangkeran bangunan ini, sementara bagi yang lain, hal tersebut hanya menjadi bagian dari cerita rakyat yang menarik.
BACA JUGA: Menelusuri Sejarah Keindahan Sungai Ketahun dan Keajaiban Bendungan serta Danau di Rejang
Terlepas dari itu, keindahan dan misteri Jam Gadang tetap menjadi bagian tak terpisahkan dari daya tarik kota Bukittinggi.