Pesan moral yang pertama dari sinopsis Pulang Tak Harus Rumah yaitu jangan berlebihan dalam mengoperasikan gadget. Akan sangat berbahaya apabila sudah kecanduan gadget karena hanya mendapatkan dampak negatif.
Dampak negatifnya seperti halnya kurang peka dengan lingkungan sekitar. Hal ini juga bisa menurunkan kemampuan berinteraksi atau sosialisasi dengan orang lain.
BACA JUGA:Drama Korea Sejak Charmed Deceit, Kisah Cinta Raja dan Mata-mata Musuh
Sabar dan Tekun
Pesan moralnya ialah senantiasa bersikap sabar dan tekun dalam mengubah kehidupan agar menjadi lebih baik. Hal ini sebagaimana yang sudah sang kakek perlihatkan ketika membimbing Jeihan.
Hormati Orang yang Lebih Tua
Melalui film keluarga ini, sudah seharusnya anak yang usianya masih muda menghormati orang tua. Bentuk penghormatan tersebut bisa terlihat dari banyak hal.
Sikapnya bisa dengan bertutur lemah lembut, tingkah laku sopan, dan tidak membantah orang tua. Pada awal cerita, Jeihan terlihat selalu membantah ibunya. Bahkan ia juga kasar dengan kakeknya.
Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, kehidupan yang ia jalani di desa membuatnya tak lagi bersikap demikian. Ia memiliki sikap lebih terpuji dan berbanding terbalik dengan kebiasaannya selama di perkotaan.
Sinopsis Pulang Tak Harus Rumah memang berkaitan erat dengan kehidupan keluarga. Karena hal itu, jangan ragu menyaksikan film ini bersama keluarga besar.
Semakin recommended untuk disaksikan karena film ini memiliki banyak pesan moral.
Baca juga berita:
Drama Korea Cinderella at 2 AM, Gadis Skeptis dan Pacarnya yang Romantis
PAGARALAMPOS.COM- Memasuki tahun baru 2024, tampaknya para penggemar drakor di seluruh penjuru sedang berbunga-bunga.
Bagaimana tidak, sejumlah industri kreatif Korea Selatan sudah mempersiapkan banyak amunisi.