Melalui film ‘Kapan Hamil’ pihaknya akan menampilkan konflik mengharukan dalam sebuah drama keluarga.
Sinopsis Kapan Hamil sendiri menyoroti kehidupan dua pasangan suami istri. Mereka adalah Alan dan Nadya serta Athar dan Karin.
Tepat setelah memasuki usia pernikahan ketiga, kedua pasangan harmonis tersebut belum juga mendapatkan keturunan. Padahal, segala upaya untuk memperjuangkan ‘garis dua’ sudah mereka lakukan dengan keras.
Konflik cerita mulai memanas saat Alan memeriksakan kondisi ke dokter. Saat itu, staf yang memeriksa kondisi Alan menyatakan bahwa pria itu mandul. Sontak saja hasil tes tersebut membuat Alan semakin resah.
Ia menyadari jika kehidupannya sebelum menikah sangat bebas. Namun tetap saja, kondisinya sekarang sangat sulit untuk ia terima. Gengsinya terlalu tinggi jika pihak keluarga menyerangnya akibat kesalahan sendiri.
BACA JUGA:Film Horor Wakaf, Saat Sifat Tamak Membawa Malapetaka!
Membuat Hasil Pemeriksaan Palsu
Tak ingin tinggal diam, Alan akhirnya membayar staf rumah sakit untuk memalsukan hasil tesnya. Andien, staf biasa yang memiliki gaya hidup hedon itu akhirnya bersedia demi nominal mahal dari Alan.
Akibatnya, dokter spesialis bernama Sanjaya memastikan jika Alan pria yang sehat. Tentu dari hasil tes yang sudah Anggi palsukan.
Sinopsis Kapan Hamil semakin pelik ketika dokter Sanjaya menyarankan Alan dan Nadya mengikuti program bayi tabung.
Dari saran ini, Alan tentu saja tidak bisa berkutik. Bahkan cepat atau lambat, kondisinya yang sebenarnya pasti akan ketahuan juga.
BACA JUGA:Film Hopeless, Derita Pemuda yang Borong Takdir Buruk dari Tuhan
Daftar Para Pemain Kapan Kawin
Setelah membaca bocoran sinopsisnya, kalian tentu sudah bisa menebak bagaimana keseruan film ini kelak. Terlebih project baru MD Pictures ini akan melibatkan banyak pemain terkemuka.
Salah satunya artis cantik Laura Basuki dan aktor berbakat Fedi Nuril. Fedi Nuril akan tampil sebagai sosok Alan. Laki-laki yang tengah berjuang mendapatkan keturunan bersama sang istri.
Justru menyembunyikan fakta kondisinya yang sebenarnya. Ia bahkan menyuap staf dengan nominal yang tidak sedikit demi menutupi aib.