Namun, jalan mereka menjadi tidak mudah. Terlebih saat tim agen rahasia mencurigai ada musuh di dalam selimut.
Selain itu, petinggi kelompok teroris yakni Arok tidak berhenti menebar ancaman. Bahkan, ia nekat meledakkan bom setiap 8 jam sekali.
Tim kepolisian tahu jika satu-satunya cara untuk menghentikan aksi tersebut adalah dengan menyerahkan sejumlah uang. Tentu saja nilainya tidak sedikit.
Namun, seperti tak ada cara lain selain memilih langkah tersebut demi melindungi masyarakat. Lalu, apakah yang akan terjadi selanjutnya, Mungkinkah negara rela menelan kerugian demi melindungi Jakarta?
BACA JUGA:Sinopsis Drakor High Cookie, Kue Ajaib Wujudkan Impian
Proses Syuting yang Penuh Pengorbanan
Setelah membaca ulasan sinopsis 13 Bom di Jakarta, kalian pasti sudah bisa membayangkan bagaimana keseruannya kelak. Apalagi film ini melewati proses syuting yang penuh dengan pengorbanan.
Tahap pengambilan gambar berlangsung selama 41 hari. Prosesnya tak hanya di wilayah Jakarta saja, namun juga di Kota Klaten, Jawa Tengah.
Untuk menghadirkan pengalaman menonton yang lebih mengesankan, sutradara menggunakan ledakan bom dan tembakan nyata selama syuting.
Selain itu, para pemain yang terlibat juga mendapatkan pelatihan khusus. Mereka mengikuti sejumlah kursus bela diri dan beberapa pendampingan untuk menguatkan karakter. Tak heran jika hasilnya benar-benar luar biasa.
BACA JUGA:Drama Korea Say You Love Me, Kisahkan Asmara Artis Muda dengan Pelukis
Daftar Para Pemain Film 13 Bom di Jakarta
Tak hanya bocoran sinopsis, kita juga akan membahas mengenai para pemain film 13 Bom di Jakarta. Sutradara Angga Dwimas Sasongko sendiri mengaku sangat hati-hati dalam memilih para pemeran.
Ia bahkan sudah membayangkan siapa saja yang layak terlibat dalam project ini. Adapun sejumlah pemainnya meliputi:
Rio Dewanto
Pemeran pertama yang sekaligus menjadi dalang pengeboman adalah Rio Dewanto. Dalam film ini, Rio Dewanto akan berperan sebagai Arok. Ketua komplotan teroris yang tak henti-hentinya mengirim teror meresahkan.