Apa yang Membuat Struktur Candi Ratu Boko Begitu Bernilai? Simak Penjelasan Arsitektur dan Sejarahnya!

Jumat 06-09-2024,19:41 WIB
Reporter : Jukik
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM – Candi Ratu Boko adalah salah satu situs arkeologi paling menarik di Indonesia, terletak di dataran tinggi dekat Yogyakarta.

Kompleks ini menggabungkan elemen-elemen dari candi, istana, dan benteng, mencerminkan kejayaan peradaban kuno yang pernah ada di kawasan tersebut.

Keindahan arsitektur dan pemandangan spektakulernya menjadikannya magnet bagi sejarawan dan wisatawan dari seluruh dunia. 

Artikel ini akan mengungkap lebih dalam tentang struktur, sejarah, dan keunikan Candi Ratu Boko.

BACA JUGA:Cerita Mistis Pagat Batu Benawa: Eksplorasi Wisata dan Sejarah Raden Pengantin

Jejak Sejarah Kerajaan Mataram Kuno

Pada abad ke-8 Masehi, Kerajaan Mataram Kuno, yang juga dikenal sebagai Kerajaan Medang, meninggalkan jejak yang sangat signifikan. 

Candi Ratu Boko merupakan salah satu situs yang menggambarkan kemegahan peradaban ini, bersamaan dengan candi-candi terkenal seperti Candi Prambanan dan Candi Borobudur.

Pada masa itu, dua agama besar, Hindu dan Buddha, berkembang berdampingan, mencerminkan keharmonisan dalam arsitektur dan spiritualitas yang ditunjukkan oleh bangunan-bangunan tersebut.

BACA JUGA:Ronggolawe dan Sejarah Majapahit: Peran, Pemberontakan, dan Kontroversi Kematian

Legenda dan Fakta Seputar Ratu Boko

Nama Candi Ratu Boko sendiri mengandung misteri yang menarik. 

Ada legenda yang mengaitkan nama ini dengan seorang wanita sakti, yang dikenal sebagai ayah dari Lolo Jonggrang, karakter terkenal dalam legenda Candi Prambanan. 

Meski begitu, legenda ini menutupi lapisan sejarah yang lebih dalam dan kompleks. 

BACA JUGA:Menelusuri Warisan Budaya: Sejarah Suku Dayak dan Peradaban di Kalimantan

Kategori :