Prasasti ini ditemukan pada abad ke-19 oleh peneliti Belanda, N.W. Hoepermans.
Kini, Prasasti Ciaruteun dilindungi dan menjadi objek wisata sejarah, ditempatkan di dalam bangunan pelindung untuk memastikan kelestariannya dan memungkinkan generasi mendatang untuk mempelajarinya.
6. Signifikansi Arkeologis
Prasasti Ciaruteun menawarkan wawasan penting tentang sejarah awal Nusantara, khususnya mengenai perkembangan politik, agama, dan budaya di Jawa Barat.
Temuan ini berperan penting dalam memahami dinamika sosial dan kekuasaan pada masa tersebut.
Dengan keunikannya, Prasasti Ciaruteun tetap menjadi simbol penting dari sejarah kuno Indonesia dan terus menarik perhatian peneliti serta pengunjung dari berbagai belahan dunia.
Kategori :