Mengungkap Sejarah Situs Kumitir dan 7 Fakta Menarik tentang Jejak Sejarah Kerajaan Majapahit

Minggu 11-08-2024,00:53 WIB
Reporter : Elis
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM – Situs Kumitir di Mojokerto, Jawa Timur, telah menarik perhatian setelah penemuan signifikan yang menambah pemahaman kita tentang sejarah Kerajaan Majapahit.

Situs ini, yang berasal dari masa Majapahit, baru-baru ini menjadi sorotan karena ditemukannya tiga kerangka manusia, salah satunya dalam kondisi relatif utuh.

Informasi Menarik tentang Situs Kumitir

1. Penemuan Awal 2019  

Situs Kumitir pertama kali ditemukan pada awal tahun 2019 oleh arkeolog dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur, Wicaksono Dwi Nugroho.

Terletak di dekat pemakaman umum Dusun Bendo, Desa Kumitir, Mojokerto, situs ini mulai dikenal luas setelah penemuan awal tersebut.

2. Ekskavasi Pertama: Tempat Pemakaman Mahesa Cempaka  

Pada akhir 2019, penggalian dilakukan dengan asumsi bahwa situs ini mungkin merupakan tempat pemakaman Mahesa Cempaka, kakek dari pendiri Kerajaan Majapahit, Raden Wijaya.

Ekskavasi ini mengungkap struktur bangunan kuno dengan ukuran 140 sentimeter lebar dan 80 sentimeter tinggi, terdiri dari 14 lapis bata.

3. Ekskavasi Kedua: Jejak Istana Bhre Wengker  

Penggalian kedua berlangsung dari 4 Agustus hingga 9 September 2020, dengan dugaan bahwa situs Kumitir adalah lokasi istana Bhre Wengker, menantu Raden Wijaya.

Bhre Wengker, juga dikenal sebagai Kudamerta atau Bhre Parameswara, menikah dengan Bhre Daha (Dewi Maharajasa), adik Tribhuwana Tunggadewi.

4. Dukungan dari Naskah Kuno  

Dugaan mengenai keberadaan istana Bhre Wengker didukung oleh naskah-naskah kuno seperti Negarakertagama, Pararaton, dan Kidung Wargasari, serta peta Majapahit yang direkonstruksi oleh Kromo Hadi Negoro pada tahun 1921.

5. Bukti Fisik dari Istana  

Kategori :