PAGARALAMPOS.COM - Menghadapi ancaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang semakin mengkhawatirkan, Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Elen Setiadi memimpin upacara pembukaan pelatihan penanggulangan Karhutla di Griya Agung, Palembang, pada tanggal 25 Juli 2024.
Upacara ini menjadi momen penting dalam upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi kebakaran yang dapat meluas selama musim panas dan kemarau.
Dalam sambutannya, Elen Setiadi menekankan pentingnya upaya mitigasi yang harus dilakukan secara intensif.
Ia mengungkapkan bahwa dalam beberapa hari terakhir, pihaknya menerima laporan mengenai kebakaran lahan yang cukup serius di beberapa titik di Provinsi Sumsel, termasuk wilayah Ogan Ilir, Pali, OKI, dan Musi Banyuasin.
BACA JUGA:Rakor Pengendalian Karhutla, Pj Gubernur Sumsel Dukung Optimalisasi Pencegahan di Sumatera Selatan
“Ini adalah masalah yang memerlukan perhatian khusus, terutama mengingat kita sudah memasuki musim panas dan kemarau,” kata Setiadi.
Upaya pencegahan kebakaran, menurut Setiadi, harus melibatkan berbagai langkah strategis seperti sosialisasi, patroli, dan pemadaman dini.
“Mitigasi yang efektif adalah kunci untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan sebelum meluas. Tanpa penanganan dini, dengan keterbatasan sumber daya air, api bisa dengan cepat meluas dan semakin sulit dikendalikan,” tambahnya.
Pelatihan penanggulangan Karhutla ini melibatkan 250 personil yang terdiri dari Polri dan TNI.
BACA JUGA:Elen Setiadi Dorong Tiga Pj Ketua PKK Optimalkan Program Pemberdayaan Keluarga
Kapolda Sumsel Rachmad Wibowo menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan personil dalam menangani kebakaran hutan dan lahan.
“Kami berkolaborasi dengan Manggala Agni, yang akan memberikan pelatihan intensif selama dua hari. Setelah pelatihan, kekuatan personil akan ditambah dengan kehadiran 240 anggota Manggala Agni, sehingga total personil yang siap untuk menangani Karhutla mencapai 490 orang,” ujar Kapolda.
Kesiapan peralatan juga menjadi fokus dalam pelatihan ini.
Kapolda Rachmad Wibowo menambahkan bahwa peralatan untuk pemadaman telah disiapkan dengan baik, termasuk mesin-mesin dan pompa-pompa yang diperlukan untuk menangani kebakaran.
BACA JUGA:Menjaga Stabilitas Politik Jelang Pilkada, Jadi Fokus Pj Wako Pagaralam H Lusapta Yudha Kurnia