PAGARALAMPOS.COM - Indonesia, sebagai negara kepulauan dengan kekayaan sejarah yang mendalam, menyimpan banyak kisah menarik. Salah satu cerita yang menonjol adalah tentang kerajaan Majapahit, yang dikenal sebagai salah satu kekaisaran terbesar di tanah air.
Majapahit, yang berpusat di Jawa Timur, berdiri dari tahun 1293 hingga 1527 Masehi. Puncak kejayaannya terjadi di bawah pemerintahan Hayam Wuruk, yang memerintah dari tahun 1350 hingga 1389 Masehi. Kerajaan ini terkenal karena wilayah kekuasaannya yang luas, mencakup hampir seluruh Nusantara, serta tokoh-tokoh bersejarah seperti Gajah Mada dan pasukan elit Bhayangkara.
Jejak kejayaan Majapahit masih bisa ditemukan di Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, khususnya di sebuah desa yang dikenal sebagai ‘Kampung Majapahit’. Desa Bejijong adalah salah satu lokasi yang mencerminkan arsitektur khas Majapahit.
Menurut informasi dari saluran YouTube Cakra Panorama, desa ini menampilkan struktur rumah dan fasilitas umum yang mengingatkan pada desain arsitektur dari masa Majapahit. Pengunjung desa ini akan merasakan atmosfer masa lalu, berkat penggunaan batu-batu khas dalam pembangunan.
Desa Bejijong menggunakan batu bata merah yang disusun secara khusus untuk pagar rumah, dengan ornamen berbentuk mahkota sebagai dekorasi. Atap rumah di desa ini juga menampilkan desain khas dengan ornamen di sudut-sudutnya, mengikuti model bangunan kuno.
Desa Bejijong tidak hanya sebagai tempat tinggal, tetapi juga sebagai monumen hidup yang melestarikan warisan Majapahit. Ini adalah contoh bagaimana sejarah bisa bertahan melalui arsitektur dan menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat modern.
Dengan mempertahankan gaya arsitektur dan penggunaan material khas, Desa Bejijong memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk merasakan suasana Majapahit secara langsung. Ini bukan hanya sebuah situs bersejarah, tetapi juga penghormatan terhadap kebesaran dan warisan budaya yang harus dijaga.
Desa Bejijong menunjukkan bahwa sejarah bukan hanya tentang masa lalu, tetapi juga bagaimana masa lalu bisa memengaruhi dan menginspirasi masa kini. Dengan menjaga warisan seperti desa ini, kita tidak hanya menghormati leluhur, tetapi juga memastikan bahwa cerita-cerita mereka tetap hidup dan relevan bagi generasi mendatang.