Pemanfaatan platform BEV menghasilkan ruang interior yang lapang, dengan tough seat shape yang mengesankan ketangguhan.
Kecanggihan mobil ini juga tercermin dari large seamless display dan dial shift, memperkuat konsep High-tech x Adventure yang diusung.
Salah satu fitur andalan eVX adalah sistem penggerak roda EV 4WD ALLGRIP terbaru, yang merupakan evolusi dari sistem penggerak yang telah dikembangkan Suzuki sebelumnya.
Mobil konsep ini juga memiliki jangkauan jarak hingga 500 KM, memastikan kemampuan untuk perjalanan jarak jauh baik di dalam kota maupun di medan offroad.
BACA JUGA:Imam Pasli, Keponakan Kafrawi Rahim dan Mantan Wako Pagaralam, Sebagai Pj Bupati Lahat?
Komitmen Layanan Purnajual
Donny juga menegaskan bahwa Suzuki eVX tidak akan menggantikan model Suzuki Ignis yang telah discontinue.
Suzuki menunjukkan komitmen tinggi mereka terhadap layanan purnajual untuk semua produk, termasuk yang sudah tidak diproduksi lagi, seperti Ignis.
Hal ini menjadi salah satu keunggulan Suzuki dalam menjaga kepuasan dan kepercayaan konsumen.
BACA JUGA:Film Sadako DX, Sosok Hantu Legend dari Jepang yang Kembali Meneror
Harapan dan Tantangan
Dengan hadirnya Suzuki eVX, Suzuki berharap dapat memenuhi kebutuhan konsumen akan kendaraan ramah lingkungan dan berteknologi tinggi.
Tantangan isu lingkungan global menuntut pabrikan otomotif untuk menyediakan berbagai alternatif kendaraan, dan Suzuki menjawab tantangan ini melalui eVX.
Pengenalan eVX di GIIAS 2024 mendapat sambutan positif dari pengunjung dan para pecinta otomotif.
BACA JUGA:Sinopsis Film Korea VIP, Lee Jong Suk jadi Pembunuh Berantai
Banyak yang berharap versi produksi massal dari eVX akan segera hadir di pasar Indonesia dan memberikan pilihan baru bagi konsumen yang peduli lingkungan.